Jangan Lakukan, 9 Hal yang Dapat Membatalkan dan Mengurangi Pahala Puasa

Jangan Lakukan, 9 Hal yang Dapat Membatalkan dan Mengurangi Pahala Puasa

Hal yang Dapat Membatalkan Puasa--

RADAR TEGAL – Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta menghindari perbuatan dosa dari terbitnya fajar sampai tenggelamnya matahari. Apa saja sih hal yang dapat membatalkan puasa, yuk Simak!.

Puasa menjadi salah satu rukun islam yang wajib dijalankan umat islam. Untuk itu sebagai umat islam harus bisa menghindari hal yang dapat membatalkan puasa.

Melakukan hal-hal yang dilarang dapat membatalkan ataupun mengurangi pahala puasa, selain itu juga puasa menjadi tidak sah. Batalnya puasa seseorang bisa terjadi karena melakukan hal yang dapat membatalkan puasa.

Maka dari itu kita harus bisa menahan diri, rugi dong jika kita menjalankan puasa hanya mendapatkan lapar dan haus. Mari diperhatikan apa saja hal yang dapat membatalkan puasa sehingga harus dihindari.

BACA JUGA: Rekomendasi Kegiatan Positif Selama Bulan Ramadan, Jadikan Puasa Lebih Produktif Dunia Akhirat

9 hal yang dapat membatalkan puasa :

1. Makan dan Minum

Hal yang pertama tidak boleh dilakukan saat puasa yaitu makan dan minum. Sesuatu yang dengan sengaja dimasukan ke dalam lubang yang terbuka sampai ke perut akan membatalkan puasa.

Lubang terbuka yang dimaksud adalah mulut, hidung, dan telinga. Sebagai umat islam harus pandai menjaga diri agar puasanya tetap sah.

Namun lain halnya jika makan atau minum dalam keadaan lupa atau tidak disengaja. Jika ketidaksengajaan tersebut tidak membuat kenyang maka puasa tetap sah dan tidak membatalkan puasa.

Tapi jangan jadikan lupa sebagai alasan untuk sengaja makan dan minum. Karena sesungguhnya puasa ramadhan adalah kewajiban yang harus dijalankan umat islam.

BACA JUGA: Memanjakan Lidah di Bulan Suci, 7 Menu Lezat untuk Berbuka Puasa yang Sederhana dan Gampang Dibuat

2.  Memasukan Obat atau Benda Melalui Dua Jalan

Dua jalan yang dimaksud ini adalah qubul dan dubur. Seseorang yang sedang berpuasa dan melakukan pengobatan melalui salah satu dari dua jalan tersebut maka puasanya batal.

Misalnya ketika seseorang mengalami ambeien dan menggunakan obat seperti peluru ataupun cairan yang dimasukan ke dubur. Maka itu bisa menjadi sebab puasa menjadi tidak sah atau batal.

3. Merokok

Mayoritas ulama sepakat mengatakan bahwa merokok dapat membatalkan puasa. Meskipun tidak ditelan, tetap saja merokok itu memasukan sesuatu ke dalam mulut.

Bagi ahli hisab saat bulan ramadhan disarankan untuk merokok dimalam hari. Hal ini bertujuan untuk menghindari batalnya puasa.

4. Muntah Secara Sengaja

Muntah secara sengaja menjadi salah satu tindakan yang dianggap dapat membuat puasa tidak sah. Namun jika seseorang muntah tanpa disengaja secara tiba-tiba dan muntahanya tidak tertelan sedikit pun maka puasanya tidak batal.

BACA JUGA: Rekomendasi Tempat Cozy di Daerah Tegal, Pas Buat Ngabuburit Sambil Nunggu Buka Puasa

Puasanya tetap dianggap sah menurut hukum agama jika tanpa disengaja. Dan boleh kembali melanjutkan puasa.

5.  Berhubungan Suami Istri

Tindakan ini dapat membatalkan puasa jika dilakukan saat siang hari dalam keadaan  puasa. Sehingga disarankan untuk tidak melakukan hal ini agar puasa dapat berjalan dengan lancar.

Penting bagi umat muslim untuk menjaga hawa nafsunya saat bulan ramadhan. Bukan hanya itu di bulan yang lainya juga harus tetap menjaga hawa nafsu.

Seseorang yang tetap menuruti hawa nafsunya akan dikenakan denda atau kafarat menurut ajaran islam. Dendanya yaitu berpuasa selama dua bulan berturut-turut atau jika tidak mampu maka wajib memberi makan 60 fakir miskin.

6.  Keluar Air Mani dengan Sengaja

Keluarnya mani dengan sengaja bisa diakibatkan karena berhubungan suami istri atau onani. Hal ini bisa menjadi sebab batalnya puasa seseorang. 

BACA JUGA: 4 Rekomendasi Coffee Shop di Bulan Puasa, Tempat Cocok untuk Main setelah BukBer

Namun lain halnya dengan yang keluar tanpa sengaja maka tidak membatalkan puasa. Misalnya ketika seseorang mengalami mimpi basah, hal itu tidak membatalkan puasa.

7. Haid dan Nifas

Hal ini dapat tejadi pada Perempuan yang sudah dewasa. Saat seorang perempuan mengeluarkan darah dari kemaluanya dan sedang menjalan ibadah puasa maka puasanya batal.

Perempuan yang sedang mengalami nifas atau haid harus menggantinya dengan puasa dilain waktu. Mengganti puasa biasa disebut qodho puasa ramadhan dan ini sifatnya wajib.

8. Hilang Akal

Berakal sehat menjadi salah satu rukun puasa. Jika seseorang dalam keadaan puasa kemudian tiba tiba mengalami gangguan jiwa atau gila maka puasanya batal.

Orang yang memiliki gangguan jiwa tidak punya kewajiban untuk puasa. Hal ini karena orang gila tidak memiliki kemampuan untuk memahami dan menjalankan kewajiban puasa.

9. Murtad

Keluar dari agama islam atau yang biasa disebut murtad maka tidak memiliki kewajiban puasa. Ketika seseorang sedang berpuasa dan melakukan tindakan keluar dari islam dia otomatis puasanya batal.

BACA JUGA: 30 Ucapan Selamat Ramadhan 2024 untuk Keluarga, Sahabat dan Kerabat Sambut Bulan Suci Penuh Berkah

Karena syarat sah puasa ramadhan yang pertama adalah beragama islam. Sehingga orang yang tidak lagi beragama islam tidak memiliki kewajiban untuk berpuasa.

Demikian ulasan mengenai hal yang dapat membatalkan puasa, harapanya puasa kita dibulan ramadhan ini berjalan dengan lancar. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber: