Bahaya Air Fryer untuk Kesehatan yang Harus Diwaspadai, Benarkah Bisa Memicu Kanker?

RADAR TEGAL - Artikel ini akan membahas tentang bahaya air fryer untuk kesehatan yang belum diketahui banyak orang. Jadi, sebagai pengguna air fryer kamu harus mengetahui apa saja bahaya jika menggunakannya dalam jangka panjang.

Air fryer memang memudahkan kamu untuk memasak dan memungkinkan menggoreng makanan tanpa minyak. Namun, dibalik kemudahannya terdapat bahaya air fryer untuk kesehatan yang harus kamu waspadai.

Menggunakan air fryer memang bisa mengurangi asupan lemak dari minyak goreng. Tapi jangan melupakan jika terdapat bahaya air fryer untuk kesehatan yang mungkin akan muncul.

Untuk mengetahui apa saja bahaya air fryer untuk kesehatan. Kamu harus membaca artikel ini sampai selesai ya.

cBACA JUGA:5 Cara Merawat Air Fryer Agar Tidak Cepat Rusak, Nomor 2 Masih Sering Diabaikan Banyak Orang

Bahaya air fryer untuk kesehatan

Penelitian menduga jika resiko yang ditimbulkan dari air fryer untuk kesehatan karena reaksi kimia antara suhu tinggi dan bahan makanan. Karena memang, air fryer mampu untuk memanaskan makanan dengan mengalirkan udara panas dengan suhu 150 derajat hingga 200 derajat.

1. Memproduksi Senyawa Berbahaya

Pertama yaitu memproduksi senyawa berbahaya karena air fryer memunculkan reaksi bernama reaksi Maillard. Reaksi ini terjadi pada gula dan asam amino yang dipicu panas.

Makanan yang diolah dengan menggunakan air fryer pastinya akan berwarna kecoklatan dengan tekstur yang renyah. Hal ini terjadi karena berasal dari reaksi tersebut.

Namun ternyata, reaksi Maillard dapat menyebabkan bahaya yaitu memicu produksi senyawa akrilamida dan polycylic aromatic hydrocarbon. Kedua senyama tersebut merupakan senyama karsinogen yang dapat memicu kanker.

Tapi memang kandungan polycyclic aromatic hydrocarbon akan lebih rendah untuk penggunaan air fryer. Daripada menggoreng dengan menggunakan minyak.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Air Fryer Low Watt yang Bikin Makanan Jadi Lebih Sehat, Harga Mulai 250 Ribuan

2. Beresiko Mengalami Keracunan Makanan

Sumber: