Memprihatinkan! 37 Desa di Cilacap Miskin Ekstrem, Begini Cara Pemkab Mengatasinya

Memprihatinkan! 37 Desa di Cilacap Miskin Ekstrem, Begini Cara Pemkab Mengatasinya

Pj Bupati Cilacap saat membahas tentang desa miskin ekstrem di wilayahnya.-Tangkapan Layar-kominfo.cilacapkab.go.id

RADAR TEGAL - Jumlah desa miskin ekstrem di Kabupaten Cilacap hingga saat ini masih sebanyak 37 desa.

Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cilacap terus berusaha mengatasi desa miskin ekstrem tersebut dengan melakukan berbagai upaya. 

Diketahui Kabupaten Cilacap terdri dari 269 desa dan 15 kelurahan.

Melansir laman resmi Pemkab Cilacap, dari total desa dan kelurahan tersebut, sebanyak 37 desa masuk kategori miski ekstrem. 

BACA JUGA:Kasus Bullying Siswa SMP Cilacap Dilimpahkan ke Kejaksaan, Keluarga Korban Tolak Upaya Diversi

BACA JUGA:Fakta Terbaru Bullying Cilacap, Ternyata Pelaku Sudah 3 Kali Ini Lakukan Perundungan Terhadap Korban

Adapun kemiskinan ekstrem diukur berdasarkan sejumlah indikator. Di antaranya kepemilikan jamban, sumber air bersih, listrik, dan risiko stunting.

Hal tersebut diamini Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar. Menurutnya masih banyaknya desa yang masuk ketegori miskin ekstrem, memacu Pemkab untuk melakukan sejumlah upaya konkret untuk mengatasinya. 

Salah satunya dengan mengarahkan atau memfokuskan program CSR dari perusahaan untuk menangani 37 desa miskin ekstrem tersebut.

Lebih jauh Yunita menguraikan, program CSR dari perusahaan dapat dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur daerah atau wilayah tertinggal.

BACA JUGA:Saudara Pelaku Bully Cilacap Minta Stop Sebar Foto dan Video di Medsos, Netizen: Omong Kosong

BACA JUGA:Korban Perundungan di Cimanggu Cilacap Alami Patah Tulang Rusuk: Ibu Saya Sempat Pingsan

Selain itu juga guna perbaikan dan pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan serta yang lainnya terkait dengan isu strategis di Cilacap. 

"Seperti program RTLH, jambanisasi dan lainnya, itu juga ada andil dari CSR perusahaan yang ada di Cilacap. Kalau 37 desa miskin ekstrem sudah tertangani, kita akan bergerak ke 73 desa miskin. Sehingga semua bisa sejahtera," jelas Yunita. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: