Hari Ini Kebakaran TPA Putri Cempo di Bom Air dari Udara, Pj Gubernur Jateng: Api Belum Benar-benar Padam

Hari Ini Kebakaran TPA Putri Cempo di Bom Air dari Udara, Pj Gubernur Jateng: Api Belum Benar-benar Padam

PJ Gubernur Jateng pastikan hari ini bantuan water bombing datang padamkan kebakaran TPA Putri Cempo Solo.-Humas Pemprov Jateng-

RADAR TEGAL - Hari ini kebakaran TPA Putri Cempo, Mojosongo, Kota Surakarta di bom air dari udara.

Bantuan water bombing atau bom air ini dipastikan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Nana Sudjana AS MM, Senin 18 September 2023.

Pj Gubernur mengatakan bantuan water bombing dari BNPB akan tiba hari ini atau besok. Alat itu akan digunakan untuk penanganan kebakaran di TPA Putri Cempo.

"Penanganan (api) belum benar-benar padam. Kami putuskan minta bantuan water bombing dari BNPB. Insyaallah hari atau besok akan turun water bombing dari BNPB itu," kata Nana.

BACA JUGA:TPA Putri Cempo Surakarta Kebakaran, Pj Gubernur Jateng Gercep Lakukan Ini untuk Percepat Pemadaman

BACA JUGA:Dalam Sehari, 4 Insiden Kebakaran di Kabupaten Tegal Terjadi

Dia menjelaskan semua administrasi untuk permintaan bantuan water bombing ke BNPB sudah dituntaskan Minggu 17 September 2023. 

Nana juga sudah berkoordinasi langsung dengan Kepala BNPB tepat saat mengecek ke lokasi bersama Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

"Kemarin kami mengecek terjadinya kebakaran di TPA Putri Cempo Solo. Lahan TPA seluas 17 hektar yang terbakar 2 hektar. Tapi sudah dilokalisir dan kemarin kita mengerahkan 59 damkar dari Soloraya, Semarang, dan kami minta bantuan juga ke DIY dan water canon dari Polri. Petugas itu ada sekitar 350 personel termasuk TNI-POLRI," katanya.

Sementara terkait perkembangan penanganan kebakaran TPA Putri Cempo hingga saat ini masih terus dilakukan. 

BACA JUGA:Kebakaran Lahan Alang-alang Membesar Tertiup Angin dan Mengakibatkan 3 Kios Terbakar

BACA JUGA:Museum Nasional Indonesia Kebakaran! 13 Unit Mobil Pemadam Kebakaran Berjibaku Jinakkan Api

Kobaran api sudah tidak ada sejak kemarin namun masih ada titik api dan kepulan asap dari tumpukan sampah. 

Maka dari itu bom air dibutuhkan untuk mempercepat proses dan memastikan api benar-benar padam karena masyarakat juga terkena dampak asap.

Sumber: