7 Mitos yang Hampir Punah di Indonesia Saat Ini, Menelusuri Jejak Cerita dan Maknanya

BACA JUGA: Mitos Disunat Jin? Ini yang Sebenarnya Terjadi, Cek Selengkapnya

3. Suster Ngesot

Mitos yang hampir punah berikutnya ialah Suster Ngesot, hantu suster yang menyeret kakinya, populer di era 90-an dan sering dikaitkan dengan rumah sakit atau sekolah terbengkalai.

Cerita tentangnya cukup menyeramkan, dengan visualisasi hantu suster berlumuran darah yang menyeret kakinya dengan suara gesekan yang mengerikan. Mitos ini diyakini sebagai penyebab berbagai kejadian aneh dan mistis di tempat-tempat tersebut.

Seiring dengan perkembangan zaman dan rasionalitas masyarakat, mitos Suster Ngesot mulai ditinggalkan. Informasi yang mudah diakses dan edukasi tentang sains membantu masyarakat untuk memahami bahwa tidak ada bukti ilmiah yang mendukung keberadaan hantu.

BACA JUGA: Mitos Burung Gagak yang Paling Populer dan Masih Dipercaya Masyarakat Indonesia

4. Tuyul

Mitos yang hampir punah berikutnya ialah Tuyul, mahluk kecil berkulit hitam dengan botak dan telinga besar yang suka mencuri uang, mungkin masih familiar bagi sebagian masyarakat Indonesia. Cerita tentang tuyul sering dikaitkan dengan kehilangan uang secara misterius, terutama di tempat-tempat yang tidak aman. Konon, tuyul dapat disuruh oleh seseorang untuk mencuri uang demi kekayaan.

Meskipun masih dipercaya oleh sebagian kecil masyarakat, terutama di daerah pedesaan, kepercayaan terhadap tuyul mulai pudar. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya keamanan dan literasi keuangan. Masyarakat modern lebih memilih untuk menjaga uang mereka dengan cara yang lebih aman dan logis.

5. Genderuwo

Mitos yang hampir punah selanjutnya Genderuwo, mahluk halus berbulu lebat yang tinggal di tempat-tempat kotor dan kumuh, pernah menjadi legenda yang menakutkan bagi anak-anak.

BACA JUGA: Bikin Merinding, Ini Mitos Kali Ketiwon Tegal yang Kontroversial, Salah Satunya Ritual Mistis

Cerita tentangnya sering digunakan untuk menakut-nakuti anak agar tidak bermain di tempat kotor atau sendirian di malam hari. Genderuwo digambarkan sebagai mahluk tinggi dan besar dengan suara yang menggelegar.

Seiring dengan peningkatan kebersihan dan sanitasi di Indonesia, mitos Genderuwo mulai jarang didengar. Masyarakat modern lebih fokus pada menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan daripada memikirkan keberadaan mahluk halus.

6. Jin

Sumber: