Diduga Depresi, Pria di Kalierang Brebes Tewas usai Terjun ke Sumur Sedalam 20 Meter
EVAKUASI - Tim BPBD Posko Bumiayu melakukan proses evakuasi jasad pria di Kalierang Brebes yang tewas usai nekat menceburkan diri ke dalam sumur sedalam 20 meter.-SYAMSUL FALAQ-radartegal.disway.id
RADAR TEGAL- Diduga depresi, seorang pria di Kalierang Brebes tewas usai terjun ke dalam sumur sedalam 20 meter. Insiden tersebut sontak membuat warga Dukuh Munggang RT 7/ 4 Desa Kalierang Kecamatan Bumiayu mendadak gempar, Minggu 24 Desember 2023.
Pria di Kalierang Brebes yang nekat terjun ke dalam sumur tersebut berinisial MR. Dugaan kuat, korban nekat melakukan aksi tersebut lantaran depresi dan mengalami gangguan psikologis.
Diketahui, pria di Kalierang Brebes tersebut berstatus duda tanpa anak. Dia nekat mengakhiri hidupnya dengan menceburkan diri ke dalam sumur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Tegal, peristiwa pria di Kalierang Brebes menceburkan diri dalam sumur terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Kali pertama, aksi korban kali pertama diketahui seorang saksi mata bernama Vreri Rozan.
BACA JUGA:Geger! Pria di Brebes Gantung Diri di Kamar Mandi, Penyebabnya Masih Misterius
Nahas, korban yang menceburkan diri ke dalam sumur akhirnya meninggal dunia. Sebab, saksi yang berniat menolong korban ketakutan.
Dia langsung melaporkan insiden itu ke warga setempat yang kemudian langsung dilaporkan ke Mapolsek Bumiayu.
Menurut Sutoro, 66, ayah pria di Kalierang Brebes itu, putranya yang berstatus duda itu mengalami depresi. Sebab, sekitar lima hari sebelumnya ibunya meninggal dunia sehingga membuat psikologis korban tertekan.
Terlebih, tiga tahun lalu korban pernah menjalani perawatan karena gangguan jiwa namun sudah dinyatakan sembuh.
BACA JUGA:Nekat Menjeburkan Diri ke Sumur sedalam 20 Meter , Ini yang Terjadi pada Pria di Brebes
"Kemungkinan MR depresi, karena penyakit kejiwaannya kambuh menerima kenyataan ibunya meninggal dunia," jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq melalui Kapolsek Bumiayu Iptu Kasam didampingi Kanit Reskrim Aiptu Budiatmaja saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: