Pegawai Bawaslu Kabupaten Tegal Diduga Terpapar Covid-19, Anggota Akan Diswab, Kantor Ditutup Sementara

Pegawai Bawaslu Kabupaten Tegal Diduga Terpapar Covid-19, Anggota Akan Diswab, Kantor Ditutup Sementara

 

 

WI - Seluruh anggota dan pegawai Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tegal bakal diswab oleh tenaga medis. Hal ini menyusul adanya pegawai yang diduga positif terkena virus corona. 

Anggota Bawaslu Kabupaten Tegal Harpendi Dwi Pratiwi, Jumat (13/11) membenarkan kalau kantor Bawaslu Kabupaten Tegal untuk sementara ditutup selama tiga hari dan sudah dilakukan sejak hari Rabu (11/11) kemarin. Hal ini menyusul adanya informasi kalau ada pegawai di Bawaslu yang diduga positif terkena Covid-19. 

"Kami sudah koordinasi dengan Bawaslu Provinsi Jawa Tengah dan disarankan untuk ditutup selama tiga hari. Kami juga sudah melaporkan ke tim gugus tugas kabupaten minta disemprot disinfektan dan swab bagi anggota dan pegawai," katanya.

Surat permintaan itu, tambah Harpendi, sudah dilayangkan kemarin dan diharapkan segera dilakukan penyemprotan dan swab bagi anggota serta pegawai. 

Adapun soal pegawai yang diduga terkonfirmasi Covid-19, merupakan PNS yang diperbantukan di Bawaslu. Kebetulan kantor yang menaungi pegawai tersebut sering melakukan operasi protokol kesehatan. 

Informasi dari keluarganya, pegawai ini diswab pada hari Jumat (6/11) malam dan hasilnya keluar pada Rabu (11/11) kemarin dengan hasil diduga positif.

Anggota Bawaslu sendiri ada 5 orang dan sekretariat serta tenaga pendukung ada 16 orang. (guh/ima)

Sumber: