radartegal.id - Artikel ini akan membahas tentang mitos rumah tusuk sate yang banyak membuat orang penasaran. Mitos ini banyak membuat orang penasaran karena dikatakan banyak membawa dampak negatif bagi penghuninya.
Mitos rumah tusuk sate ini mungkin sudah sering terdengar di telinga kamu, namun pastinya tetap membuat penasaran. Mitos ini sudah ada sejak lama dan sering terdengar dari orang tua.
Berdasarkan primbon Jawa, rumah tusuk sate merupakan rumah yang posisinya ada di tengah jalur pertigaan jalan. Rumah ini dipercaya memiliki beberapa mitos buruk yang mulai dari mempengaruhi keharmonisan rumah tangga hingga penghambat rezeki.
Selain itu, banyak orang yang juga percaya jika rumah tusuk sate merupakan tempat berkumpulnya energi negatif. Dan berikut beberapa mitos dari rumah tusuk sate yang harus kamu ketahui.
BACA JUGA: Mitos Kupu-kupu Masuk Rumah di Malam Hari, Warna Hitam Membawa Kabar Buruk?
Mitos rumah tusuk sate
1. Dapat Menganggu Keharmonisan Keluarga
Mitos yang pertama yaitu rumah tusuk sate dapat menganggu keharmonisan keluarga. Lokasi rumah yang ada di persimpangan jalan bisa menghasilkan suasana panas, dan hal ini terjadi karena cahaya matahari lebih mudah masuk sebab tidak ada penghalang di area depan.
Suasana atau hawa yang panas ternyata dapat membuat orang mudah emosi dan terbawa amarah. Hal ini bisa menjadi salah satu faktor penganggu keharmonisan rumah tangga atau keluarga.
2. Rentan Membawa Penyakit
Mitos selanjutnya yaitu rumah tusuk sate rentan membawa penyakit untuk penghuninya. Hal ini mungkin disebabkan karena rumah yang ada di persimpangan tiga jalan memiliki aliran angin yang sangat kuat.
Dan hal itu membuat debu serta kotoran yang ada menjadi lebih cepat masuk ke dalam rumah. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari penempatan pintu atau jendela tepat di persimpangan.