RADAR TEGAL – Ada sejumlah alasan mengapa mencuci pakaian sebaiknya dicuci dalam keadaan dibalik. Hal ini sepele, namun bisa mempengaruhi penampilan kain secara keseluruhan.
Alasan mengapa mencuci pakaian sebaliknya dibalik salah satunya agar tidak merusak kualitas kain dari waktu ke waktu. Hal ini juga bisa membuat penampilan tidak terlihat segar ketika bepergian.
Melansir dari situs Whirpool pada Selasa, 25 Juli 2023, inilah sejumlah alasan mengapa mencuci pakaian sebaiknya dibalik. Jangan lewatkan metode berikut ini, ya!
Alasan mencuci pakaian harus dibalik agar kainnya tidak pilling
Saat mencuci pakaian, sebaiknya dicuci dalam keadaan dibalik agar kain tidak pilling. Pilling ini merupakan kerusakan bentuk pada permukaan kain.
Baik itu mencuci manual maupun menggunakan mesin cuci, sebaiknya pakaian dalam keadaan terbalik.
Pencucian pakaian menggunakan mesin cuci bukan penyebab utama kain bisa pilling, namun memang bisa memperparah keadaan kain yang awalnya sudah mengalami pilling.
BACA JUGA : Mengapa Tidak Ada Coca Cola di Korea Utara dan Kuba? Ternyata ini Alasannya
Mencuci pakaian dengan mesin cuci umumnya menggunakan gesekan untuk menghilangkan kotoran. Jika membalik pakaian sebelum mencucinya, Anda bisa melindungi bagian luar pakaian dari gesekan di mesin, sehingga kualitas kain baju bisa tetap apik.
Mencegah warna luntur
Alasan berikutnya mengapa pakaian dicuci dalam keadaan terbalik agar warnanya tidak luntur.
Utamanya untuk kain yang berwarna gelap atau cerah bisa lebih mudah luntur ketika dicuci terus dari waktu ke waktu.
Proses pencucian ini bisa mengganggu atau melonggarkan zat pewarna pada kain. Selain itu, suhu air yang tinggi juga bisa membuat warna kain menjadi luntur.
Jika membalik baju saat mencuci, maka bisa meminimalisir pelunturan warna kain pada pakaian dan menjaga warna tetap cerah.
Meminimalisir desain baju rusak