Pulihkan Lahan Kritis Hutan Lindung di Kabupaten Tegal, 30 Ribu Bibit Pohon Ditanam

Pulihkan Lahan Kritis Hutan Lindung di Kabupaten Tegal, 30 Ribu Bibit Pohon Ditanam

TANAM POHON - Pulihkan lahan kritis hutan lindung di Kabupaten Tegal, sebanyak 30 ribu bibit pohon ditanam.-ISTIMEWA-radartegal.disway.id

MARGASARI, radartegal.com – Pulihkan lahan kritis hutan lindung di Kabupaten Tegal, sebanyak 30 ribu bibit pohon ditanam. Upaya ini juga untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mitigasi perubahan iklim.

Sebanyak 30 ribu batang bibit pohon itu ditanam di kawasan hutan lindung di Desa Danaraja Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal. Bibit pohon itu ditanam Forum Masyarakat Peduli Desa (Formades) Kabupaten Tegal bersama pemda, aktivitas lingkungan hidup, pelajar, dan warga masyarakat Desa Danaraja.

“Kami terus mendorong dan mengajak seluruh pemangku kepentingan, masyarakat, dan korporasi untuk sama-sama terlibat dalam upaya pemulihan lahan kritis di kawasan hutan lindung sekaligus mengurangi emisi gas rumah kaca dan mitigasi perubahan iklim,” kata Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tegal Joko Kurnianto saat membuka acara di Pendopo Ratu Kalinyamat, Desa Danaraja, Rabu, 4 Desember 2024.

Joko berharap melalui gerakan penghijauan ini, selain memberikan dampak positif bagi lingkungan hidup dan meningkatkan cadangan air tanah juga ada manfaat lain bagi perekonomian warga sekitar hutan. Karena buah dari bibit pohon yang ditanam seperti petai, jengkol, dan durian akan punya nilai jual.

BACA JUGA: Abrasi Pantai Kabupaten Tegal Capai 3-4 Kilometer, 4000 Bibit Pohon Cemara Disalurkan

BACA JUGA: 3.400 Bibit Pohon Ditanam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu, Reboisasi Serentak

“Harapannya, lima sampai tujuh tahun ke depan pohon ini tidak hanya menutup lahan kritis untuk mengurangi degradasi hutan, tetapi juga membawa manfaat ekonomi bagi warga sekitar,” ujarnya.

Namun demikian, lanjut Joko, keberhasilan penghijauan ini tidak berhenti sampai proses penanaman seluruh bibit pohon. Ini juga harus dilanjutkan dengan pengawasan dan pemeliharaan tanaman

Sehingga partisipasi warga dalam menjaga dan merawat tanaman menjadi kunci sukses selanjutanya pasca penanaman.

“Yang sudah ditanam harus dijaga, dipelihara dengan baik agar pohon bisa tumbuh dan berbuah. Sehingga pada gilirannya nanti menghadirkan manfaat bagi kehidupan anak cucu kita kelak,” pungkasnya.

BACA JUGA: Siapkan 4.400 Bibit Pohon, BPBD Kabupaten Tegal Dukung Pengembalian Fungsi Hutan Lindung

BACA JUGA: Cegah Abrasi, Polres Pemalang Tanam 800 Bibit Pohon Cemara Laut di Pantai Widuri

Senada dengan itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal Muchtar Mawardi menekankan pentingnya menjaga dan memulihkan ekosistem hutan lindung ini sebagai sumber kehidupan bagi warga sekitar hutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: