5 Perbedaan Dana Talangan dan Pinjol, Sama-sama Pinjaman Darurat tapi Ini Unggul Mana?

BACA JUGA: 6 Orang yang Rentan Jadi Korban Pinjol, Mulai dari Gen Z sampai Pemilik Skor Kredit Buruk

BACA JUGA: 8 Cara Menjaga KTP agar Tidak Dijadikan Pinjol, Hati-hati Jangan Sembarang Klik Ini

Sementara pinjaman online biasanya digunakan untuk kebutuhan pribadi. Misal kebutuhan konsumtif, bayar tagihan, hutang lain, sampai modal usaha.

3. Pengaturan dan Ketersediaan

Perbedaan dana talangan dan pinjol berikutnya dari segi pengaturan serta ketersediaan. Dana talangan biasanya tersedia untuk karyawan yang sudah bekerja di perusahaan dalam periode tertentu, serta berdasarkan kebijakan internal perusahaan.

Di sisi lain, pinjol bisa diakses lebih bebas oleh siapa saja dengan syarat yang tergolong lebih fleksibel. Bahkan ada yang cukup bermodalkan KTP sudah bisa mendapatkan pinjaman online.

4. Bunga dan Biaya

Keunggulan antara dana talangan dan pinjol berikutnya dari segi biaya. Bunga yang dikenakan dana talangan biasanya lebih rendah bahkan tanpa bunga, tergantung kebijakan perusahaan terkait.

BACA JUGA: 6 Kriteria Umum Pengguna Pinjol yang Disetujui Pengajuannya, Anda Sudah Termasuk?

BACA JUGA: 7 Hak Bagi Peminjam Pinjol, Pastikan Anda Mengetahui Supaya Tidak Mudah Ditipu

Sementara untuk pinjol biasanya memiliki bunga atau biaya lain lebih tinggi dibanding dana talangan. Hal ini tergantung pada jumlah pinjaman dan tenor yang dipilih.

5. Kepatuhan Hukum dan Regulasi

Perbedaan dana talangan dan pinjol lainnya yaitu terkait regulasi masing-masing layanan. Dana talangan biasanya tidak diatur ketat seperti pinjol karena tergantung kebijakan perusahaan masing-masing.

Lain halnya dengan pinjol yang diatur oleh OJK atau Otoritas Jasa Keuangan Indonesia. Hal ini demi memastikan perlindungan konsumen dan kepatuhan terhadap standar bisnis yang jelas.

Sumber: