Berdiri Sejak Tahun 1929, Bangunan Hotel Strook Tegal Menyimpan Sejarah Kelam

TEGAL,radartegal.id- Memiliki banyak bangunan bersejarah, Kota Tegal menyimpan sejarah kelam masa penjajahan yang mulai terlupakan. Salah satunya bangunan Hotel Stoork Tegal. 

Pemkot Tegal sempat melakukan pencatatan beberapa bangunan yang diindikasi sebagai cagar budaya. Dalam catatan itu, bangunan Hotel Stoork Tegal ini ternyata sudah ada sebelum Kemerdekan RI, tepatnya sejak tahun 1929. 

Bangunan Hotel Strook Tegal ini dahulu sempat menjadi asrama militer Koninklijk Nederland Indie Lager (KNIL). Kemudian pernah berganti menjadi markas kesatuan Kenpetai dan digunakan sebagai gudang persenjataan pada masa penjajahan Jepang.

Ingin tahu lebih lanjut mengenai sejarah bangunan Hotel Strook Tegal ini? Berikut ulasannya.

BACA JUGA: Sejarah Taman Ratu Belanda di Tegal yang Menjadi Asal Usul Berdirinya Taman Pancasila

BACA JUGA: Sejarah Tari Topeng Endel Tegal, Sudah Ada Sejak Zaman Majapahit sebagai Simbol Penobatan Raja

Sejarah Bangunan Hotel Strook Tegal 

                                     

Hotel Stoork Tegal merupakan salah satu hotel di Kota Tegal yang sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Dilansir dari buku Profil Bangunan Cagar Budaya Kota Tegal, bangunan tersebut berdiri pada tahun 1929 atau sebelum Indonesia merdeka. 

Lokasi bangunan bekas Hotel Stoork Tegal ini berada di Jalan Proklamasi No. 10 Kota Tegal dan mempunyai luas tanah 2.623 meter dengan luas bangunan mencapai 1.504 meter. Bangunan bersejarah tersebut diketahui sempat menjadi asrama militer Koninklijk Nederland Indie Lager (KNIL).

Selanjutnya pada masa pendudukan pemerintahan Jepang, tempat itu kemudian berganti menjadi markas kesatuan Kenpetai dan juga digunakan sebagai gudang persenjataan.

Pada saat menjelang revolusi kemerdekaan 1945 bangunan ini sempat diserang Laskar perjuangan masa-masa status quo Jepang terjadi pengambil alihan kekuasaan sekaligus pelucutan senjata terhadap pendudukan Jepang.

BACA JUGA: Sejarah Pangeran Purbaya Kalisoka Tegal, Putra Raja Mataram yang Berperan Besar Syiarkan Islam

BACA JUGA: Sejarah Kacang Bogares Khas Tegal yang Enak dan Gurih, Wajib Dibeli Saat Pulang Kampung

Sumber: