Misteri Kota Gaib Sigeseng Pemalang, Jejak Legenda yang Menyisakan Banyak Tanya

"Masyarakat menamainya Sigeseng setelah terbakarnya sebuah alas yang sangat lebat tiba-tiba. Entah itu terbakar dari seseorang atau bagaimana, tidak ada yang tahu. Hingga akhirnya, masyarakat menamainya Sigeseng," ungkap Hadi, seorang tokoh masyarakat.

Menurut cerita dari warga setempat, Syekh Jambu Karang merupakan putra pertama Raja Pajajaran yang bergelar Brawijaya Mahesa. Dikisahkan bahwa Syekh Jambu Karang melakukan tapa selama 8 tahun lamanya di Gunung Karang di bawah pohon jambu.

BACA JUGA: Misteri Pantai Widuri Pemalang, Surga Tersembunyi yang Hadirkan Kisah Kesetiaan dan Mistis

Dari peristiwa tersebut, ia kemudian dikenal dengan sebutan Pangeran Jambu Karang. Cerita tentang perjalanan spiritualnya menuju Islam menjadi salah satu yang menarik minat banyak orang.

Kekuatan magis di daerah Sigaseng memang tidak bisa dianggap remeh. Muara dari Kali Comal, yang dulunya menjadi pelabuhan penting, dipercaya sebagai kerajaan gaib yang memiliki peradaban maju. Legenda mengenai kapal perang Kolodito milik Senopati dari Mataram yang pernah berlabuh di lokasi ini menjadi salah satu cerita yang sering disampaikan oleh para pelaut.

Namun, tak semua orang bisa dengan mudah berhubungan langsung dengan penghuni kerajaan gaib Sigaseng. Para prajurit gaib yang dikatakan sangat galak seringkali menampakan diri dalam bentuk anjing besar berwarna hitam.

Kerajaan gaib ini juga dikenal dengan sebutan Selawenegoro atau 25 negara, menunjukkan betapa besar dan kompleksnya kerajaan gaib yang ada di Sigaseng.

BACA JUGA: Misteri dan Mitos Jalan Pemalang Randudongkal, Jalur Gaib yang Konon Kerap Meminta Korban

Misteri kota gaib Sigeseng Pemalang tak hanya membangkitkan rasa penasaran, tetapi juga menimbulkan banyak pertanyaan. Namun, satu hal yang pasti, keindahan dan keunikan budaya Indonesia terus mempesona dan menyimpan cerita-cerita luar biasa yang menunggu untuk dijelajahi.

Jadi, siap untuk memulai petualanganmu menuju Sigaseng?

Sumber: