Sempat Viral, Cek Fakta Mitos Cungkir Emas Soekarno di Waduk Cacaban Kabupaten Tegal
Inilah mitos cungkir emas soekarno yang ada di Waduk Cacaban--
Namun hal itu tak perlu ditakuti. Selagi berniat baik dan tidak gegabah jika masuk area waduk.
Perairan waduk yang luas juga sering menjadi lokasi untuk memancing. Selain itu para pemancing memanfaatkan pulau-pulau kecil di tengahnya untuk singgah.
Bendungan yang awalnya dibuat untuk pengairan pertanian ini juga dimanfaatkan sebagai lokasi wisata karena keindahannya. Selain itu, pengunjung juga bisa mengelilingi perairan waduk dengan menaiki perahu.
Saat itu pembangunan waduk ini memakan waktu 6 tahun. Pengerjaannya selesai tepat pada 19 Mei 1958. Bung Karno pun hendak mendatangi peresmian Waduk Cacaban, tapi karena ada kegiatan mendesak lainnya, peresmian dilakukan oleh bawahannya, Mr Sartono.
BACA JUGA: Pemkab Tegal Prioritaskan Kawasan Pariwisata Guci dan Cacaban Masuk RDTR
Letak lokasi wisata Waduk Cacaban
Waduk ini letaknya tidak jauh dari Kota Slawi, lebih kurang 9 km ke arah timur tepatnya di Desa Karanganyar Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal. Wisatawan dapat menikmati suasana santai, dengan memancing ikan, jalan-jalan di atas bendungan ataupun dapat mengelilingi waduk dengan kapal motor. Adapun makanan khasnya adalah aneka ikan air tawar yang setiap saat tersedia.
Penutup
Demikian artikel kali ini mengenai mitos cungkir emas Soekarno di Waduk Cacaban yang sempat viral. Untuk yang penasaran dengan wisata tersebut, silakan kunjungi langsung dan nikmati sensasi keindahannya. Semoga bermanfaat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: