5 Kendala Mobil Setelah Mudik yang Sering Muncul, Berikut Cara Mengatasi Penyakitnya

4. Aki Soak

Aki yang soak dapat pula menjadi kendala mobil setelah mudik yang menyebabkan mobil tidak bisa distarter. Hal ini bisa terjadi akibat beberapa faktor, seperti:

• Usia aki sudah tua: Aki mobil umumnya memiliki usia 2-3 tahun. Seiring waktu, kemampuan aki untuk menyimpan daya akan berkurang dan aki bisa soak. Periksa usia aki mobil dan ganti aki jika sudah mencapai usia tersebut. Gunakan jenis aki yang sesuai dengan spesifikasi mobil.
• Sistem kelistrikan mobil bermasalah: Konsleting pada sistem kelistrikan mobil dapat menyebabkan aki soak. Periksa sistem kelistrikan mobil di bengkel terpercaya untuk memastikan tidak ada konsleting atau kerusakan pada komponen kelistrikan.
• Pemakaian aksesoris berlebihan: Penggunaan aksesoris mobil yang berlebihan, seperti audio system yang besar, dapat menguras aki dan menyebabkan aki soak. Matikan aksesoris mobil yang tidak perlu saat mesin mobil tidak dihidupkan.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Mobil Terbaru untuk Mudik 2024, Cocok untuk Barang Bawaan Berat

5. Suspensi bermasalah

Suspensi yang bermasalah dapat membuat mobil terasa tidak nyaman saat dikendarai dan handling mobil menjadi tidak stabil. Berikut beberapa penyebab suspensi bermasalah:

• Sokbreker bocor: Sokbreker yang bocor akan kehilangan tekanan dan tidak dapat meredam getaran dengan baik. Periksa kondisi sokbreker secara berkala di bengkel terpercaya. Ganti sokbreker jika bocor atau sudah aus dengan memperhatikan jenis dan spesifikasi sokbreker yang sesuai dengan mobil.
• Bushing suspensi aus: Bushing suspensi berfungsi untuk meredam getaran dan menjaga kestabilan mobil. Bushing yang aus dapat menyebabkan suspensi terasa keras dan mobil tidak stabil. Periksa kondisi bushing suspensi secara berkala di bengkel terpercaya. Ganti bushing suspensi jika aus dengan memperhatikan jenis dan spesifikasi bushing yang sesuai dengan mobil.

Tips merawat mobil setelah mudik

Berikut beberapa tips untuk merawat mobil setelah mudik:

• Ganti oli mesin dan filter oli. Oli mesin yang kotor dapat menyebabkan mesin bekerja lebih keras dan berakibat pada kerusakan mesin.
• Periksa dan ganti filter udara. Filter udara yang kotor dapat menghambat aliran udara ke mesin dan menyebabkan mesin berkurang performanya.
• Bersihkan filter bahan bakar. Filter bahan bakar yang kotor dapat menyebabkan aliran bahan bakar terhambat dan mesin brebet.
• Periksa dan ganti air radiator. Air radiator yang kotor atau berkurang dapat menyebabkan mesin overheat.

BACA JUGA: Rekomendasi Mobil Hybrid Terbaru 2024, Hadirkan Suasana Mudik Lebaran yang Nyaman dan Hemat

• Periksa dan ganti kampas rem. Kampas rem yang tipis dapat menyebabkan daya cengkeram rem berkurang dan berakibat pada kecelakaan.
• Periksa dan ganti ban mobil. Ban yang aus atau gundul dapat menyebabkan daya cengkeram berkurang dan berakibat pada kecelakaan.
• Lakukan spooring dan balancing. Spooring dan balancing berfungsi untuk memastikan roda mobil sejajar dan seimbang, sehingga handling mobil menjadi stabil.
• Cuci mobil dan bersihkan interiornya. Membersihkan mobil dapat membantu menjaga kondisi mobil dan mencegah kerusakan akibat kotoran.

Kesimpulan

Kendala mobil setelah mudik bisa dihindari dengan melakukan perawatan rutin dan pemeriksaan menyeluruh sebelum dan setelah perjalanan. Pastikan mobil dalam kondisi prima sebelum digunakan untuk perjalanan jauh. 

Lakukan pemeriksaan di bengkel terpercaya jika Anda merasa tidak yakin dengan kondisi mobil Anda.(*)

 

 

Sumber: