5 Fakta Kerugian Israel saat Penyerangan di Gaza, Sehari Bisa Rp77 Miliar Hanya untuk Jatuhkan Bom
Bala Bantuan Amerika Serikat (AS) yang Kirim Peralatan Perang ke Israel -(Instagram/@eye.on.palestine)-
RADAR TEGAL - Gaza, wilayah yang terus-menerus menjadi pusat konflik di Timur Tengah, kembali menjadi sorotan internasional. Perang yang terjadi di sana telah menghasilkan beberapa fakta yang menggambarkan kerugian yang signifikan bagi Israel.
Mari kita telusuri lebih dalam kelima fakta yang memicu Israel mengalami banyak kerugian ini.
1. 18.000 ton bom dijatuhkan di Gaza
Dalam perang di Gaza, Israel tidak ragu-ragu untuk menggunakan senjata andalannya: bom Mk80 buatan Amerika Serikat. Bom yang awalnya diciptakan sebagai senjata konvensional, kini telah menjadi "bom pintar" dengan perangkat penargetan canggih.
Dengan berat bervariasi mulai dari 120kg hingga 1.000kg, lebih dari 18.000 ton bom telah dijatuhkan di Gaza. Meskipun mungkin terlihat efektif, pertanyaannya adalah, seberapa besar dampaknya terhadap tujuan militer yang diinginkan?
BACA JUGA:Saham Turun Drastis! Boikot Produk Israel Berhasil, Segini Kerugiannya
Pesawat-pesawat tempur F-15 dan F-35 dari Amerika Serikat menjadi tulang punggung operasi ini. Dengan memesan 75 pesawat F-35 terbaru, Israel menambahkan kekuatan udara yang mungkin membuatnya unggul, tetapi pada biaya yang sangat besar.
2. Biaya fantasti Rp77 Miliar per hari untuk menjatuhkan bom
Dalam laporan Al Jazeera, terungkap bahwa setiap hari sekitar enam ratus ton bom dijatuhkan di Gaza, memerlukan sekitar 30 truk artikulasi untuk mengangkutnya. Biaya yang dikeluarkan oleh Israel mencapai Rp77 miliar per hari atau lebih.
Bom seberat 1.000 kg saja dilaporkan merugikan angkatan udara AS sebesar USD16.000.
Untuk Israel, harga yang mungkin harus mereka bayar bisa mencapai USD25.000 per ton, dan itu hanya untuk versi dasar tanpa tambahan perangkat elektronik canggih. Dengan biaya sebesar itu, apakah hasilnya sebanding?
BACA JUGA:Fatwa MUI soal Boikot Produk Israel Direspon Wapres Ma'ruf Amin: Harus Pemerintah yang Menyeleksi
3. Anggaran melambung Rp28 miliar per hari untuk penerbangan pesawat
Biaya operasional tidak hanya terkait dengan bom, melainkan juga dengan penerbangan pesawat. Meskipun F-16 dianggap memiliki biaya penerbangan "sangat rendah", biaya per jamnya mencapai USD8.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: international.sindonews.com