Fatwa MUI soal Boikot Produk Israel Direspon Wapres Ma'ruf Amin: Harus Pemerintah yang Menyeleksi

Fatwa MUI soal Boikot Produk Israel Direspon Wapres Ma'ruf Amin: Harus Pemerintah yang Menyeleksi

FATWA MUI- Wapres Maruf Amin ikut merespon fatwa MUI soal boikot produk pro-Israel.-Tangkapan Layar-

RADAR TEGAL- Fatwa MUI soal boikot produk Israel akhirnya mendapat respon dari Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin. Secara khusus, Ma'ruf meminta umat Islam berhati-hati memahami fatwa MUI tersebut.

“MUI kan tidak mengatakan perusahaan ini, perusahaan itu, nanti (diseleksi) perusahaan-perusahaan apa saja yang memang itu dianggap berafiliasi dan memberikan bantuan. Sebab kalau tidak, nanti ke mana-mana, itu supaya nanti jangan merugikan banyak pihak,” ujar Wapres seperti dikutip dari Disway.id, Jumat 17 November 2023.

Karenanya, seluruh elemen masyarakat dapat menyikapi secara hati-hati fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Perjuangan Palestina. 

Maruf mengakui, dalam fatwa MUI tersebut, terdapat klausul imbauan terhadap umat muslim menghindari transaksi produk yang terafiliasi dengan Israel. 

BACA JUGA:Bela Palestina, Berikut 5 Diktum Fatwa MUI Beserta Rekomendasi untuk Pemerintah

Namun, umat muslim harus hati-hati dalam mentafsirkan klausul fatwa MUI tersebut. Karena belum ada informasi valid berkaitan dengan tentang produk dari perusahaan mana saja yang terbukti terafiliasi dengan Israel. 

Wapres menjelaskan bahwa tujuan utama MUI mengeluarkan fatwa MUI tersebut adalah untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dan menghentikan kebiadaban Israel di Gaza.

“Sekarang sudah dianggap sebagai genosida, sudah pembunuhan massal, ini harus ada berbagai upaya (untuk menghentikannya),” tandas Wapres.

Menurut Wapres, setelah fatwa MUI turun, harus ada pihak yang berwenang dapat memilah sejumlah produk yang terbukti mendukung dan terafiliasi dengan Israel yang beroperasi di dalam negeri. 

BACA JUGA:Isi Fatwa MUI Terbaru Terhadap Agresi Israel, Haram Konsumsi Produk Pro-Israel

Karena, dalam fatwa MUI tidak secara eksplisit mengeluarkan daftar perusahaan atau produk yang pro-Israel. 

“Memang itu nanti harus pemerintah atau pihak-pihak yang tertentu yang harus juga menyeleksi,” ungkap Wapres. (*)

Berita di atas sudah tayang di Disway.id dengan judul: Wapres Imbau Umat Muslim Hati-Hati Sikapi Fatwa MUI Soal Boikot Produk Israel

Sumber: