Harganya Kemahalan, Ini 5 Kekurangan Honda HR-V 2023 yang Patut Dipertimbangkan Sebelum Membeli

RADAR TEGAL - Selain harganya yang kurang bersahabat, 5 kekurangan ini patut dipertimbangkan calon pembeli Honda HR-V 2023. Simak di bawah ini

Memang tidak bisa dipungkiri Honda HR-V 2023 menjadi mobil SUV kompak terlaris yang termasuk ke kategori premium. Adapun menurut data GAIKINDO penjualan Honda HR-V 2023 melampau penjualan rival-rival terberatnya seperti Toyota Yaris dan Hyundai Creta.

Namun walaupun bersaing dengan dua mobil yang tidak kalah populernya di Tanah Air, Honda HR-V 2023 memiliki kekurangan yang patut diperhatikan oleh calon konsumen.

5 kekurangan Honda HR-V 2023 yang patut dipertimbangkan

1. Panoramic sunroof yang tidak bisa dibuka tutup

Kekurangan pertama yang mungkin tidak sreg bagi sebagian calon pembeli HR-V, adalah panoramic sunroof-nya yang tidak bisa dibuka maupun ditutup. Berbeda dengan rivalnya yakni Hyundai Creta yang memiliki panoramic sunroof dengan kaca yang bisa dibuka dan ditutup.

BACA JUGA:Mantap, Harga Bekas Mobil Honda HR-V 2015 Mulai Rp150 Jutaan, Cek Spesifikasi Lengkapnya Disini

2. Fitur yang masih kalah dengan rivalnya

Walaupun hampir menjadi SUV premium, fitur-fitur yang ada pada Honda HR-V bisa dikatakan masih tertinggal dari rivalnya. Memang, jika dibandingkan dengan seri atau model pendahulunya, Honda HR-V ini jauh lebih baik dan lebih unggul.

Namun jika dibandingkan denganrivalnya seperti Hyundai Creta yang sudah memiliki wirelles charger dan air purifier yang sayangnya belum dimiliki Hyundai HR-V.

3. Fitur keselamatan yang juga masih kalah lengkap dengan rivalnya

Melihat pada fitur keselamatan miliki Honda HR-V 2023 nampaknya masih memiliki kekurangan. Pada varian Turbo HR-V 1.5 hanya memiliki 4 aribags saja, walaupun ke semua varian sudaah terpasang Honda Sensing.

Dibandingkan dengan Hyundai Creta pada varian tertingginya sudah memiliki 6 airbags. Nampak Hyundai ingin menyaingi sekali mobil Honda satu ini.

BACA JUGA:Kredit Honda HR-V Seri 1,5 2023 Mulai dari Rp200 Jutaan Bisa Boyong Mobil Berkecepatan Tinggi

Sumber: