Cerita Makam Ngujang Tulungagung yang Konon Dijadikan Sebagai Tempat Pesugihan Monyet, Begini Faktanya!

RADAR TEGAL - Makam Ngujang Tulungagung berlokasi di Desa Ngujang, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur. Bagi kalian yang pernah melewati jembatan Ngujang pasti pernah melewati makam Ngujang ini yang banyak sekali ada monyet - monyet berkeliaran.

Dari kabar yang berkembang, pemakaman ini sering dijadikan sebagai tempat pesugihan lebih tepatnya pesugihan monyet. Tumbal pesugihan ini konon akan dijadikan sebagai monyet yang nantinya menjadi penghuni makam.

Selain itu dari mitos yang berkembang, diketahui monyet di tempat ini jumlah nya tidak berkurang. Bahkan seiring berjamannya waktu, monyet - monyet disini malah bertambah banyak jumlahnya.

Lebih seramnya lagi, para tumbal pesugihan disini ditaruh pada sebuah semur. 

Lalu bagaimana cerita makam Ngujang Tulungagung ini? bagaimana fakta lengkapnya? yuk simak artikel RADAR TEGAL di bawah ini.

BACA JUGA: Singkap Misteri Gunung Jimat Pemalang, Ada Makam Tua yang Dianggap Kramat hingga Gua Tempat Bersemedi

 

Fakta tentang makan Ngujang yang dipenuhi monyet

1. Monyet - monyet bisa menghilang

Pertama ada mitos tentang monyet - monyet disana yang dikatakan bisa menghilang. Hal tersebut tidak benar adanya, karena monyet disana hanyalah berpindah tempat.

Sebagaimana selayaknya makhluk hidup lakukan, monyet disana berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya bahkan keluar dari lokasi makam.

2. Mitos monyet yang kebal dibakar

Kedua, ada mitos yang bilang bahwa monyet - monyet disana kebal dibakar. Hal tersebut juga tidak benar adanya dan hanya guyonan semata.

Dalam bahasa jawa terbakar adalah kobong, namun jika di jeda pelafalannya menjadi ko-bong. Yang mana artinya bukan lagi terbakar, melainkan bong yang berarti makam cina dengan desain megah.

Makam cina tersebut berlokasi pas disebelah makam Ngujang tersebut, sehingga tak jarang monyet - monyet berpindah tempat kesana. Jadi kalau ada monyet yang keluar dari sana sering dijadikan guyonan monyet ko-bong, yang artinya monyet keluar dari kuburan cina.

BACA JUGA: Mendadak Terbakar, Pohon Jati Tua di Tempat Pemakaman Kabupaten Cirebon Bikin Kaget Warga

3. Terdapat petilasan Sunan Kalijaga dalam makam

Ketiga, ada yang mengatakan bahwa di dalam makam terdapat tempat petilasan Sunan Kalijaga. Hal tersebut benar adanya, karena di tempat ini Sunan Kalijaga pernah memberi wejangan untuk para muridnya.

Namun saat memberikan wejangan tersebut, muncul suara aneh yang mirip monyet seperti ngak nguk ngak nguk. Sehingga itu juga sekaligus menjadi asal usul dari nama Desa Ngujang yakni kependekan dari "Ngak nguk diwejang".

BACA JUGA: Jelajahi Kampung Unik di Cirebon yang Dikelilingi Kuburan, Buka Pintu Langsung Pemakaman Tua, Ada di Mana?

4. Sumur yang berisi para korban dari tumbal pesugihan

Terakhir, ada mitos yang mengatakan bahwa dalam makam terdapat sumur yang berisikan para korban dari tumbal pesugihan. Rupanya hal tersebut juga hanya mitos karena di dalam makam tersebut tidak terdapat sumur.

Melainkan hanya terdapat makam dan juga tempat petilasan dari Sunan Kalijaga.

 

Nah itu dia tadi cerita makam Ngujang Tulungagung. Banyak fakta baru yang kita ketahui semoga kita tidak gampang lagi percaya mitos yang beredar ya!

BACA JUGA: Berikut 6 Makam Wali di Tegal, Ki Gede Sebayu Salah satunya

 

Sumber: