Kasus Penemuan Kerangka Bayi di Banyumas Berlanjut, 1 Korban Lagi Ditemukan

BANYUMAS, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Kasus penemuan kerangka bayi di Banyumas yang sudah menyeret seorang ayah yang tega menggauli putri kandungnya hingga berkali-kali hamil masih berlanjut. Kali ini polisi kembali menemukan satu kerangka bayi yang menjadi korban lainnya. 

Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kapolsek Purwokerto Selatan Kompol Puji Nurochman mengatakan, hari ini, Jumat, 30 Juni 2023, pihaknya kembali menemukan satu kerangka tulang bayi. 

"Kita kembali menemukan tulang manusia di lokasi atau area yang sama. Ini adalah penemuan ke enam," katanya. 

Dijelaskan, tulang bayi kelima ditemukan pada Senin, 26 Juni 2023.

"Yang kelima ternyata pada Senin, 26 Juni 2023 ketemu, di kain yang putih. Setelah dibawa ke Margono, ternyata ada serpihan tulang," imbuhnya. 

Tulang keenam yang kembali ditemukan, menurutnya, akan dibawa ke RSUD Margono untuk dilakukan pemeriksaan forensik. 

"Ini terbungkus kain warna merah. Kondisinya sudah berserakan dan terkubur kurang lebih di kedalaman 30 cm. Lokasinya berdekatan dengan lokasi yang lain," papar Kompol Puji. 

BACA JUGA:Terlalu! Ibu Kandung 7 Bayi di Banyumas Dipaksa Berhubungan Inses Sejak Berusia 14 Tahun

Adapun saat ini, dari penemuan tersebut tersisa satu tulang dari hasil korban pembunuhan yang dilakukan Rudi, 57 tahun, yang belum ditemukan. 

"Sementara masih kurang satu, dan ini akan kita lakukan penggalian lagi," katanya.

Polresta Banyumas kembali menurunkan tim untuk melakukan penggalian di lahan milik Tomo, 46 tahun, di RT 1 RW 4 Kelurahan Tanjung Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas, hari ini. 

Tim kembali diturunkan untuk menyisir dua kerangka bayi yang merupakan korban pembunuhan Rudi yang belum ditemukan. 

Mengutip dari Radar Banyumas, pada Kamis, 15 Juni 2023 lalu ditemukan satu kerangka bayi. Rabu, 21 Juni 2023 tiga kerangka bayi, dan Senin, 26 Juni 2023 satu pembungkus tulang bayi. 

Hari ini kembali dilakukan penggalian dan ditemukan satu kerangka bayi dengan pembungkus tulang bayi berupa kain berwarna merah.

Sumber: