Geng Motor Resahkan Warga Pekalongan, Nongkrong dan Mabuk-mabukan di Depan SD

Geng Motor Resahkan Warga Pekalongan, Nongkrong dan Mabuk-mabukan di Depan SD

Polisi mengamankan 6 unit motor yang ditinggalkan oleh sekelompok pemuda yang diduga geng motor yang mabuk-mabukan di depan sebuah sekolah di wilayah Gumawang, Wiradesa.-Hadi Waluyo.-radar pekalongan

WIRADESA, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Warga Kecamatan Wira Desa Kabupaten Pemalang resahkan keberadaan geng motor di wilayahnya.

Kelompok pemuda itu kerap nongkrong dan mabuk-mabukan di didepan salah satu Sekolah Dasar (SD) di wilayah Gumawang Wiradesa pada malam hari.

Lantaran meresahkan dan takut, warga akhirnya melaporkan keberadaan geng motor yang mabuk-mabukan ini ke Polsek Wiradesa. 

Warga khawatir aktivitas sekelompok pemuda itu berujung pada gangguan kamtibmas, Bahkan warga menilai berpotensi melakukan tindakan kriminalitas jalanan.

BACA JUGA:Prabowo Hadiahi Keris Habib Luthfi : Silaturahmi, Bukan Berkaitan dengan Politik

Mendapat laporan warga, Polsek Wiradesa bergerak cepat dengan menerjunkan sejumlah personel ke lokasi yang disebutkan dalam laporan via telepon tersebut.

Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi, melalui Kapolsek Wiradesa AKP Aris Suharsono, membenarkan peristiwa tersebut. 

Menurutnya, warga melapor ada sekelompok pemuda diduga geng motor mabuk-mabukan di depan sebuah SD di wilayah Gumawang.

“Benar, sekitar pukul 23.15 WIB, kami menerima laporan dari warga melalui telepon terkait adanya sekumpulan pemuda yang mabuk-mabukan,” ujarnya.

BACA JUGA:MENGEJUTKAN! Ini Permintaan Keluarga Korban Kasus Guru Ngaji Diduga Cabuli Santriwati di Kajen Pekalongan

Menanggapi laporan tersebut, pihaknya bergerak cepat mendatangi lokasi menggunakan KBM dinas serta rotator biru yang menyala. 

Dan benar juga, ketika petugas akan sampai di lokasi, gerombolan para pemuda kocar-kacir berhamburan melarikan diri.

“Saat kami akan tiba di lokasi, mereka mungkin melihat kedatangan kami hingga membuat mereka kocar-kacir melarikan diri,” jelas AKP Aris.

Di lokasi, petugas mendapati 6 unit sepeda motor berbagai merek, botol besar berbau alkohol, botol kecil alkohol 70 persen dan 2 buah bendera dayax 1981 (genk dari salah satu STM di Wiradesa).

Sumber: radar pekalongan