Diduga Upah Tidak Dibayar, Puluhan Pekerja Brebes Terlantar di Ternate

Diduga Upah Tidak Dibayar, Puluhan Pekerja Brebes Terlantar di Ternate

TERLANTAR- Puluhan pekerja asal Kabupaten Brebes, terlantar di Desa Tanjung Uli Kepulauan Halmahera Tengah Kecamatan Lelilef Kabupaten Weda Provinsi Maluku Utara. Mereka terlantar lantaran diduga tidak mendapatkan upah setelah beberapa bulan bekerja. --

Dijelaskannya, di Halmahera sendiri mereka dipekerjakan sebagai tukang di kantor perusahaan nikel. Upah yang dijanjikan, kata Tono, sebesar Rp170 ribu per hari dan dibayar setiap dua minggu. 

 

Namun sejak bekerja di perantauan, hanya menerima bayaran dua kali, yaitu dua minggu pertama dan kedua. 

 

Setelah itu, para pekerja ini sudah tidak menerima bayaran sama sekali sampai hari ini. 

 

"Pernah dibayar dua kali, habis itu, tidak dapat bayaran sampai sekarang," imbuhnya 

 

Lantaran tidak memiliki uang, saat ini puluhan pekerja tersebut hidup terlunta lunta. Mereka tidur di base milik perusahaan lain. 

 

Sedangkan makan, terpaksa harus utang di kantin tidak jauh dari tempat menginap. 

 

"Kami berharap pemerintah bisa membantu kami, sehingga kami bisa pulang ke Brebes," ucapnya.

 

Ditemui di kantornya, Wakil Bupati Brebes Narjo berjanji akan membantu keperluan mereka. 

Sumber: radartegal.com