Stres kronis dapat memicu peradangan di seluruh tubuh, termasuk pada pembuluh darah. Peradangan ini dapat menyebabkan penumpukan plak pada dinding arteri, yang dikenal sebagai aterosklerosis.
Aterosklerosis dapat menyempitkan pembuluh darah dan menghalangi aliran darah ke jantung. Jika plak pecah, dapat terbentuk gumpalan darah yang dapat menyumbat arteri dan menyebabkan serangan jantung.
BACA JUGA: 5 Olahraga Ringan untuk Lansia agar Tidak Lemas, Bikin Bugar Berenergi
BACA JUGA: 7 Jeni Olahraga Ringan untuk Usia 50an, Jaga Kesehatan Jantung dan BB
Tips: Untuk mengurangi peradangan, perbanyak konsumsi makanan anti-inflamasi seperti ikan berlemak, buah-buahan berwarna cerah, dan sayuran hijau.
3. Stres Meningkatkan Detak Jantung
Ketika kita stres, tubuh akan melepaskan hormon adrenalin yang membuat jantung berdetak lebih cepat. Jika kondisi ini berlangsung terus-menerus, jantung akan bekerja lebih keras dan dapat menyebabkan kerusakan pada otot jantung.
Selain itu, detak jantung yang cepat juga dapat memicu irama jantung tidak teratur (aritmia). Aritmia dapat meningkatkan risiko stroke dan gagal jantung.
Tips: Untuk menenangkan detak jantung, cobalah latihan pernapasan dalam atau mendengarkan musik yang menenangkan.
BACA JUGA: 5 Olahraga untuk Penderita Asam Urat, Gerakan Mudah Bikin Sendi Sehat
BACA JUGA: 6 Jenis Olahraga Ringan untuk Orang Tua, Manfaatnya Jarang Orang Tahu
4. Stres Menyebabkan Kebiasaan Buruk
Stres seringkali mendorong kita untuk mencari pelarian dengan cara yang tidak sehat, seperti makan berlebihan, merokok, atau minum alkohol. Kebiasaan-kebiasaan buruk ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Tips: Alih-alih mencari pelarian dengan cara yang tidak sehat, cobalah untuk mencari kegiatan yang menyenangkan dan menyehatkan, seperti berolahraga, menghabiskan waktu di alam, atau berkumpul dengan orang-orang yang Anda sayangi.
5. Stres Mengganggu Tidur
Stres dapat mengganggu kualitas tidur. Kurang tidur dapat meningkatkan kadar hormon stres kortisol dan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, obesitas, dan diabetes, yang semuanya merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Tips: Untuk meningkatkan kualitas tidur, buatlah jadwal tidur yang teratur, ciptakan lingkungan tidur yang nyaman, dan hindari penggunaan gadget sebelum tidur.
BACA JUGA: 5 Olahraga Ibu Hamil Trimester ke-3, Ampuh Jaga Kondisi Tubuh dan Mood
BACA JUGA: 5 Manfaat Olahraga Ringan untuk Lansia, Jaga Otak dan Cegah Demensia