RADAR TEGAL- Banyak diburu pabrik rokok, daun tembakau asal Kabupaten Tegal diklaim lebih bagus ketimbang dari Temanggung. Hal ini seperti diungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KP Tan) Kabupaten Tegal Agus Sukoco melalui Kabid Pertanian Eka Agus Priyani.
"Kalau di sini (Kabupaten Tegal) daunnya lebih lebar," kata Eka Agus Priyani, baru-baru ini.
Dia mengungkapkan, lahan tembakau di Kabupaten Tegal berada di dua kecamatan. Yakni di Kecamatan Bumijawa tepatnya di Desa Guci dan Desa Batumirah. Kemudian di Kecamatan Bojong berada di Desa Kedawung.
Biasanya, hasil tembakau dijual ke pabrik rokok Djarum dan Gudang Garam. Daun dijual dengan dua kategori. Sistem basah dan kering.
BACA JUGA:Hasil Panen Tembakau di Kabupaten Tegal Melimpah, 6 Sampai 8 Ton per Hektare
Menurutnya, tembakau di Kabupaten Tegal usianya memang belum lama. Baru sekitar 25 tahun.
Meski Temanggung lebih lama, hasil produksi tanaman tembakau di Kabupaten Tegal lebih bagus.
Dia menjelaskan, lebar dan panjang daun tembakau di Kabupaten Tegal mencapai 90 sentimeter. Sedangkan di Temanggung, hanya berkisar antara 30 sampai 50 sentimeter.
"Padahal awalnya petani di sini ambilnya dari Temanggung. Tapi hasilnya malah lebih bagus di sini," ujarnya.
"Sebenarnya kalau dijual kering, keuntungannya lebih besar. Tapi sebagian ada juga yang menjual daun basah," kata Eka.
Dia memaparkan, harga daun tembakau basah hanya Rp6000 per kilogram. Namun jika daun kering minimal harganya Rp150 ribu per kilogram.
"Tapi kalau kering memang butuh proses lama," ucapnya.