Sama-sama Beresiko, Antara Pinjol dan Paylater Mana yang Lebih Menguntungkan?
Berikut beberapa risiko antara pinjol dan paylater.-(Ilustrasi Pinterest)----
Penagihan Agresif: Banyak laporan tentang metode penagihan yang agresif dan kadang-kadang tidak etis. Ini bisa menimbulkan tekanan mental bagi peminjam.
BACA JUGA: Pengguna Paylater Terbanyak di Indonesia Ternyata Ada di Daerah Ini, Tempatmu Masuk Ga?
BACA JUGA: Penyebab Akun Shoope PayLater Dinonaktifkan, Lakukan Pembaruan Data Sebelum Semua Transaksi Hilang
Potensi Penipuan: Maraknya pinjol ilegal membuat kamu harus ekstra hati-hati. Pastikan memilih pinjol yang terdaftar dan diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Keuntungan dan Risiko Paylater
- Keuntungan
Kemudahan Belanja: Kamu bisa membeli barang atau jasa yang dibutuhkan tanpa harus membayar langsung. Ini sangat membantu terutama ketika dana sedang terbatas.
Bunga Lebih Rendah: Dibandingkan dengan pinjol, bunga paylater cenderung lebih rendah. Bahkan, beberapa layanan paylater menawarkan cicilan 0%.
Promosi Menarik: Banyak platform menawarkan promo menarik seperti diskon atau cashback jika menggunakan paylater. Ini tentu bisa menghemat pengeluaranmu.
- Risiko
Konsumtif: Kemudahan akses paylater bisa membuat kamu lebih konsumtif. Godaan untuk membeli barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan bisa sangat besar.
Tenggat Waktu Pembayaran: Jika tidak hati-hati, kamu bisa terlambat membayar. Meskipun bunganya lebih rendah, denda keterlambatan tetap bisa menjadi beban.
BACA JUGA: Kenali 4 Kelas Pesawat Sebelum Ambil Cicilan Tiket Pesawat Pakai Paylater
BACA JUGA: 6 Pinjol Semi Legal Sudah Berizin OJK, Tapi Belum Punya DC Lapangan Terbaru Juni 2024
Keterbatasan Tempat Penggunaan: Tidak semua merchant menerima paylater. Jadi, kamu perlu memastikan bahwa tempat belanjamu mendukung metode pembayaran ini.
Mana yang Lebih Berisiko?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: