Kudu Ngerti, Ini 7 Tradisi Pernikahan di Tegal yang Masih Tetap Dilestarikan sampai Sekarang

Kudu Ngerti, Ini 7 Tradisi Pernikahan di Tegal yang Masih Tetap Dilestarikan sampai Sekarang

Kudu Ngerti! Kiye 7 Adat Pernikahan di Tegal sing Awet Kosi Saiki-lokal tegal-

Setelah akad nikah, biasanya dilanjutkan dengan resepsi pernikahan yang meriah. Resepsi ini menjadi momen bagi keluarga dan teman-teman untuk bersuka cita atas pernikahan pasangan pengantin.

Di Tegal, resepsi pernikahan biasanya dimeriahkan dengan berbagai hiburan tradisional, seperti musik dangdut, tari tradisional, dan pertunjukan wayang kulit.

7. Brobosan

Tradisi pernikahan brobosan dilakukan setelah resepsi pernikahan dan merupakan momen perpisahan antara pengantin perempuan dengan keluarga dan teman-temannya.

BACA JUGA: 5 Mitos Pernikahan Adat Jawa yang Perlu Diketahui, Weton Membawa Keberuntungan?

Pengantin perempuan akan berjalan keluar dari rumah dengan membawa barang-barang bawaannya dan diiringi oleh tangisan haru dari keluarga yang ditinggalkan.

Tradisi ini melambangkan perpindahan kehidupan pengantin perempuan dari rumah orang tuanya ke rumah suaminya.

Kesimpulan

Tradisi pernikahan di Tegal bukan hanya warisan budaya yang patut dilestarikan, tetapi juga sumber inspirasi dan kekuatan bagi pasangan pengantin dalam membangun rumah tangga yang harmonis dan bahagia.

Mempelajari dan memahami tradisi-tradisi ini dapat membantu kita untuk lebih mengenal jati diri dan memperkuat rasa cinta terhadap budaya bangsa.

BACA JUGA: 5 Mitos Soal Pernikahan Adat Jawa, Menikahkan Anak Sulung dan Ketiga Bisa Bawa Petaka?

Perlu diingat bahwa tradisi-tradisi ini mungkin berbeda-beda di setiap daerah di Tegal. Artikel ini hanya memberikan gambaran umum tentang beberapa tradisi dan adat pernikahan di Tegal yang umum dijumpai. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: