Komisi 2 DPRD Kota Tegal Tinjau Penerapan ILP di Puskesmas Margadana

TEGAL, radartegal.com - Ketua dan anggota Komisi 2 DPRD melakukan kunjungan lapangan ke Puskesmas Margadana belum lama ini. Itu, dilakukan untuk melihat langsung penerapan Integrasi Layanan Primer di layanan kesehatan tersebut.

Rombongan dipimpin langsung Ketua Komisi 2 Zaenal Nurrohman. Turut mendampingi anggota Komisi Enny Yuningsih, Moch. Ilyas, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Zainal Abidin. 

Usai tinjauan, Zaenal mengatakan ILP yang diterapkan di Puskesmas itu merupakan program inovatif Kementerian Kesehatan. Tujuannya, untuk memperkuat layanan kesehatan primer dengan menyediakan pelayanan kesehatan yang berkesinambungan sesuai siklus hidup masyarakat dari puskesmas hingga posyandu, dengan kualitas layanan yang seragam.

"Kita berharap agar penerapan ILP di puskesmas dapat menjamin akses layanan kesehatan yang berkualitas. Bagi semua lapisan masyarakat," ujarnya. 

BACA JUGA: Konsultasi ke Kemenkes, Komisi 2 DPRD Kota Tegal Dorong Penerapan Integritas Layanan Primer

BACA JUGA: Komisi 2 DPRD Tinjau Layanan BPJS RSUD Kardinah Tegal

Selain itu, kata Zaenal, masalah kesehatan yang disebabkan keterbatasan akses dan kualitas layanan bisa diatasi, layanan menjadi lebih terorganisir, efisien, dan tepat sasaran. Serta memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat sesuai siklus hidup.

"Dengan penerapan ILP itu, harapannya semoga upaya promotif dan preventif terus digencarkan. Sehingga biaya operasional yang besar untuk pengobatan kuratif semakin bisa ditekan," ujarnya. 

Selanjutnya, kata Zaenal, pihaknya terus mendorong agar standard sarana untuk penerapan ILP ini terus menerus dilengkapi. Sehingga kendala belum optimalnya alat screening akan kita coba berikan jalan keluar. 

"Kita akan terus mengawal untuk alokasi perbaikan sarana dan kualitas layanan kesehatan primer," ujarnya.

Zaenal menambahkan, pihaknya juga mengapresiasi transformasi Puskesmas Margadana yang semakin lengkap fasilitasnya. Puskesmas dengan standard layanan seperti layaknya rumah sakit. 

Sumber: