17 Aplikasi Pinjol Berbahaya Ini Diam-diam Curi Data Pribadi, Hapus Sekarang Juga

Bagaimana aplikasi SpyLoan data pribadi

Lalu bagaimana aplikasi SpyLoan tersebut mencuri data pribadi pengguna setelah di instal?

Setelah di instal, aplikasi pinjol berbahaya tersebut akan langsung meminta penggunanya untuk memberikan informasi pribadi seperti alamat, informasi kontak, bukti penghasilan, informasi rekening bank, dan foto kartu identitas bagian depan dan belakang.

BACA JUGA:Daftar 1 Pinjol tapi Data Bisa Tersebar di Banyak Aplikasi Pinjaman Online? Begini Penjelasannya

Selanjutnya, aplikasi tersebut mengumpulkan data sensitid dari perangkat korban, seperti log panggilan, event kalender, informasi perangkat, daftar aplikasi yang di instal, informasi jaringan Wi-Fi lokal, bahkan metadata foto.

Lebih berbahayanya aplikasi pinjaman online berbahaya ini mengincar daftar kontak, data lokasi, hingga pesan di SMS.

Cara menghindari aplikasi pinjaman online berbahaya/ SpyLoan

Sebagai tambahan, berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda terapkan untuk menghindari aplikasi pinjaman online yang dicurigai sebaga Spyloan;

1. Pastikan aplikasi pinjol yang Anda unduh berasal dari pengembang yang terpercaya dan resmi terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
2. Hati-hati dengan aplikasi pinjol yang menawarkan pinjaman dengan bunga yang sangat tinggi.
3. Jangan memberikan informasi pribadi yang sensitif kepada aplikasi pinjol.
4. Laporkan aplikasi pinjol yang mencurigakan kepada pihak berwenang.

BACA JUGA:4 Tips Tidak Tejerat Pinjol untuk Mahasiswa, Nomor 2 Terkesan Mudah

Akhir kata

Walaupun, aplikasi pinjaman online menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan dana cepat, perlu di ingat bahwa tidak semua pinjol itu aman. Seperti halnya yang dibahas pada artikel ini yang merupakan bentuk operandi pinjol ilegal yang paling berbahaya.

Harapannya dengan membaca artikel ini sampai habis sekaligus menerapkan ke 4 cara di atas, Anda dapat terhindar dari kejahatan aplikasi pinjol berbahaya.(*)

Sumber: