Tabur Benih Pinus Bocor Getah, Perhutani Minta Persemaian Sesuai SOP

Tabur Benih Pinus Bocor Getah, Perhutani Minta Persemaian Sesuai SOP

Aksi tabur benih pinus bocor getah lingkup yang dilakukan KPH Pekalongan Barat.-Hermas Purwadi-

RADAR TEGAL - Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat melaksanakan tabur benih pinus bocor getah lingkup KPH Pekalongan Barat. 

Kegiatan tabur benih pinus bocor getah ini di awali pada Rabu 4 Oktober 2023 lalu di lokasi persemaian petak 46 Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Dukuhtengah, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bumijawa. Kegiatan sama juga dilaksanakan di BKPH Paguyangan.

Hadir pada acara tabur benih pinus bocor getah ini, Administratur KKPH Pekalongan Barat, Kasi Binhut, Segenap Asper KBKPH dan KRPH, Mandor tanaman dan perwakilan kelompok tani atau pesanggem. 

Administratur KKPH Pekalongan Barat Haris Setiana menyatakan bahwa keberhasilan tanaman di mulai dari pembibitan di persemaian. 

BACA JUGA:Berbahaya, Ganjar Akan Surati Perhutani untuk Selesaikan Perbaikan Jembatan yang Rusak Diterjang Banjir

"Tanaman tahun 2023 dan tanaman tahun 2024 harus berhasil di angka melebihi dari KPI. Tinggi bibit pinus yang ditanam harus sesuai dengan persyaratan yaitu 30 sampai dengan 50 cm. Kalau belum memenuhi harus dilakukan pemeliharaan," ujarnya Sabtu 7 Oktober 2023.

Pihaknya juga meminta untuk menaati pembuatan persemaian dan tanaman sesuai SOP. 

"Pengawalan tanaman agar betul dilaksanakan karena tanaman merupakan aset," cetusnya. 

Salah seorang masyarakat desa sekitar hutan yang menjadi mitra pesanggem dan membantu Perhutani di areal persemaian, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan bimbingan dari Perhutani. 

BACA JUGA:Berencana Pinjam Pakai Lahan Perhutani, Pembangunan Jembatan Wadasgumantung Direncanakan Bakal Dipindah

"Mereka berharap semoga Perhutani selalu jaya dan dapat selalu menjaga kelestarian hutan," ungkapnya. (*) 

Sumber: