Cegah Aksi Perundungan Berulang, Sekolah di Cilacap Data Siswa Butuh Perhatian Khusus

Untuk selanjutnya, anak-anak yang butuh perhatian khusu tersebut, akan dilakukan pembinaan, baik kepada wali siswa maupun siswa-siswi itu sendiri.

"Sudah sepakat, kita data anak-anak berkebutuhan khusus dengan pembinanan wali siswa kita lakukan ke seluruh jajaran pendidikan. Kita sifatnya antisipasi. Memberikan materi-materi perundungan untuk pencegahan," jelasnya.

BACA JUGA:Fakta Terbaru Bullying Cilacap, Ternyata Pelaku Sudah 3 Kali Ini Lakukan Perundungan Terhadap Korban

BACA JUGA:Saudara Pelaku Bully Cilacap Minta Stop Sebar Foto dan Video di Medsos, Netizen: Omong Kosong

Eko menyebut, anak berkebutuhan khusus tersebut indikator, antaralain siswa yang tidak diasuh oleh orang tua kandung.

Lalu siswa yang ditinggal orang tua, suka tidak berangkat sekolah dan kurang perhatian. 

Biasanya, lanjut Eko, siswa tersebut sulit diajak komunikasi.

"Kita antisipasi dan upayakan, biar Nusawungu terhindar dari kasus-kasus perundungan."

BACA JUGA:Korban Perundungan di Cimanggu Cilacap Alami Patah Tulang Rusuk: Ibu Saya Sempat Pingsan

BACA JUGA:Polresta Cilacap Galang Dana Bantu Pemulihan Siswa Korban Perundungan di Cilacap yang Viral

Lebih jauh Eko mengungkapkan bahwa di Nusawungu ada 12 SMP dan 4 SMA. 

"Setiap sekolah sudah punya datanya, tinggal kita bina. Semoga Nusawungu kondusif, tidak terjadi hal yang viral itu," ujarnya sebagaimana dilansir Radar Tegal dari radarbanyumas.disway.id pada warta berjudu: Antisipasi Kasus Perundungan, Sekolah di Nusawungu, Cilacap, Data Anak Berkebutuhan Khusus.

Seperti diketahui, video aksi perundungan siswa SMP di Cilacap viral di jagat maya.

Belakangan diketahui aksi perundungan siswa SMP di Cilacap itu, terjadi di Kecamatan Cimanggu.

Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, tampak seorang pelajar SMP melakukan aksi perundungan kepada pelajar lainnya.

Sumber: