Debit Mata Air Candi Cikunang Pemalang Terus Berkurang, Warga Jurangmangu Gelar Sholat Istisqo

Debit Mata Air Candi Cikunang Pemalang Terus Berkurang, Warga Jurangmangu Gelar Sholat Istisqo

Warga Desa Jurangmangu melaksanakan Sholat Istisqo di mata air Candi Cikunang Pemalang.-Siti Maftukhah-

3. Sesudah takbiratul ihram, imam dan makmum melakukan takbir 7 x pada rekaat pertama, dan 5 x takbir pada rekaat kedua.

4. Pada tiap-tiap rakaatnya imam membaca surat al-fatihah dan satu surat pendek secara jelas yang dapat didengarkan oleh para makmum. Dilanjutkan dengan rukuk, dua sujud dan duduk di antara dua sujud.

BACA JUGA:Bakar Akar Bambu, Rumah Warga Desa Sima Pemalang Kebakaran

BACA JUGA:Petugas Imigrasi Pemalang Tangkap Warga Myanmar Etnis Rohingya yang Menyusup dan Tinggal di Tegal

5. Pada rekaat kedua setelah sujud, imam dan makmum melakukan duduk tahiyyat akhir dan membaca bacaan tahiyyat, tasyahhud, dan salawat seperti yang dibaca dalam salat wajib. 

Diakhiri dengan bacaan salam dengan menolehkan wajah dan kepala ke kanan dan ke kiri.

6. Imam menyampaikan khutbah dan didengarkan oleh jamaah yang hadir. 

Khutbah Sholat Istisqo terdiri dari dua khutbah yang disampaikan khatib dengan cara berdiri dan sekali duduk di antara kedua khutbah. 

BACA JUGA:Sepele! Begini Motif Kasus Pembunuhan Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang

BACA JUGA:Misteri Jasad Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang Terungkap, Polisi Beberkan Kronologi Lengkapnya

Rukun khutbah dan tatacaranya dalam Sholat Istisqo sama dengan yang dilakukan khatib sesudah salat Id. Di antaranya membaca takbir 9 x pada khutbah pertama dan takbir 7 x pada khutbah kedua.

Tiap-tiap mengakhiri khutbah pertama dan khutbah kedua, khatib disunnahkan membaca doa dengan cara dirinya membalikkan badan dan membelakangi jamaaah untuk menghadap kiblat. Menukar posisi selendang sorban di pundaknya, seraya mengangkat kedua tangannya.

Adapun doa yang dipanjatkan pada penghujung khutbah Sholat Istisqo yang pernah dibaca Rasulullah SAW.

Sementara itu, pada Sholat Istisqo di Candi Cikunang, bertindak sebagai imam H Mansur. 

BACA JUGA:Begini Cara Pengrajin Tahu Pemalang Cari Tambahan Penghasilan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: