Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran, Bupati Tegal Umi Azizah Mengaku Prihatin

Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran, Bupati Tegal Umi Azizah Mengaku Prihatin

TINJAU RUMAH- Bupati Tegal Umi Azizah meninjau rumah korban kebakaran yang ludes terbakar.-Humas Pemkab Tegal-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL - Selama musim kemarau, musibah kebakaran kerap terjadi di Kabupaten Tegal. Bupati Tegal Umi Azizah mengaku prihatin saat menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran di Desa Argatawang, Kecamatan Jatinegara dan Desa Dukuhjati Kidul, Kecamatan Pangkah, Selasa 12 September 2023.

Bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tegal Eliyah Hidayah dan Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tegal Akhmad Rofiqi, Bupati menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran.  

“Kami turut berduka atas musibah yang terjadi. Semoga para korban senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan dan semangat untuk berjuang menata, memulihkan kembali kondisi rumahnya serta bersabar dalam prosesnya,” kata Bupati Tegal Umi Azizah.

Korban kebakaran yang menerima bantuan yakni Abdul Khalim, 70 tahun, dan Wahadi, 40 tahun, warga Desa Argatawang, Kecamatan Jatinegara, dan Ibnu Chaerul Sidiq, 25, warga Desa Dukuhjati Kidul, Kecamatan Pangkah.

BACA JUGA:Baznas Kabupaten Tegal Gelontorkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Kebakaran

BACA JUGA:Lagi! Kebakaran Menimpa Gudang SDN Prupuk Utara 01 Kabupaten Tegal, Isinya Ludes Terbakar

Umi menyampaikan keprihatinannya kepada para korban kebakaran dan berpesan untuk tabah menghadapi ujian hidup serta bersemangat membangun kembali rumahnya secara bertahap.

Selain itu, Umi meminta pemerintah desa setempat dan warga bisa ikut membantu, bergotongroyong memperbaiki kerusakan bangunan dan meringankan beban keluarga korban kebakaran. Pemdes dapat menganggarkan bantuan sosial melalui Dana Desanya. 

Sementara pihaknya, melalui Baznas Kabupaten Tegal juga telah memberikan bantuan senilai Rp4 juta dan Rp6 juta bagi dua keluarga korban kebakaran di Desa Argatawang dan Rp5 juta untuk warga Desa Dukuhjati Kidul.

“Kalau diusulkan lewat program rehab RTLH (rumah tidak layak huni) 2024 tentu kelamaan. Mereka menunggu terlalu lama. Jadi saya minta pemdes bisa bantu anggarkan perbaikannya lewat Dana Desa,” kata Umi.

BACA JUGA:Kebakaran Rumah di Kabupaten Tegal, Diawali Suara Letupan Disusul Api yang Menyala

BACA JUGA:Rumahnya Ludes, 2 Keluarga Korban Kebakaran di Kabupaten Tegal Terpaksa Mengungsi

Senada dengan Umi, Eliyah berharap warga lainnya bisa membantu, bergotong royong memperbaiki rumah yang terbakar untuk meringankan beban para korban.

“Kami, dari BPBD siap mengirimkan bantuan material. Silahkan pemdes buat hitung-hitungannya. Nanti koordinasikan dengan petugas kami. Ajak masyarakat, TNI dan Polsek setempat,” ujarnya.

Sumber: radartegal.disway.id