Pentaskan Lakon Wahyu Keprabon, 300-an Dalang se-Indonesia Dukung Ganjar Jadi Presiden 2024

Pentaskan Lakon Wahyu Keprabon, 300-an Dalang se-Indonesia Dukung Ganjar Jadi Presiden 2024

300-an dalang se-Indonesia pentaskan wayang dengan lakon wahyu keprabon untuk Ganjar Pranowo.-Humas Pemprov Jateng-

"Perhatiannya terhadap seni dan budaya sangat luar biasa. Saat pandemi Covid-19 beliau membuat ruang bagi seniman untuk tetap berkarya. Selain itu juga ada bantuan gamelan ke desa dan kelompok seni. Ini luar biasa," tambahnya. 

Dari alasan itu, Wartoyo menyebut, forum komunikasi seniman dalang memiliki ribuan anggota yang tegak lurus mendukung Ganjar untuk menjadi Presiden Indonesia pada 2024. 

Sementara itu, Ganjar Pranowo mengapresiasi apa yang dilakukan oleh para dalang dalam pementasan "Wahyu Keprabon". 

BACA JUGA:Sejarah Wayang Cepak Khas Tegal, Warisan Budaya Lokal yang Harus Kita Jaga Sampai Masa yang akan Datang

BACA JUGA:Mengenal Kisah Raden Werkudara Pahlawan Pendawa Sejarah Pewayangan, Begini Ceritanya

"Iya, saya berterimakasih ada sekitar 300 dalang yang pentas malam ini. Tadi anak kecil, anaknya yang juga ikut mendalang. Ini menjadi permulaan hang sangat bagus," ujar Ganjar. 

Peresmian Joglo Saestu

Kehadiran Ganjar dalam pertunjukan wayang kulit malam itu, juga untuk meresmikan Joglo Saestu di Desa Karanglo, Klaten Selatan. 

Joglo Saestu digagas dan didirikan oleh Nanang Marjiyanto, politikus PDI Perjuangan yang juga Ketua Forum Seni dan Budaya Indoesia. 

"Jadi, ini salah satu apresiasi kepada seniman terutama seniman wayang. Tentu ini permulaan yang sangat bagus yang kita harapkan," paparnya. 

BACA JUGA:Unik dan Menarik! Pemkab Tegal Ingatkan Warga Waspada DBD dengan Wayang Santri

BACA JUGA:Ki Haryo Susilo Entus Susmono Ajak Pelajar Lestarikan Budaya Melalui Pentas Wayang

Menurutnya, Joglo Saestu bisa menjadi ruang bagi seluruh elemen kesenian, baik tradisional maupun modern. 

"Saya berhadap senimam besar bisa hadir, bisa menjadi coach bagi yang muda. Bisa juga jadi tempat festival karena tempatnya cukup luas cukup bagus."

"Sehingga seni budaya daerah bisa berkembang. Kalau kemudian ditemukan debgan teknologi akan lebih maju. Dan, kesenian dari daerah bisa mendunia," pungkasnya. *

Sumber: