Demonologi Nusantara Lebih Seram dan Bahaya, Inilah 5 Fakta Hantu Jawa Kuno

RADAR TEGAL - Hantu adalah produk budaya yang menunjukkan ketakutan kolektif masyarakat pada saat itu. Ternyata, demonologi Nusantara juga tak kalah seramnya dengan hantu luar negeri. 

Demonologi Nusantara ini tercatat dalam banyak sastra Jawa Kuno berisi berbagai hantu-hantu yang sekarang mungkin sudah tidak dikenali. Bahkan, Kakawin Sena menyebutkannya dengan detail layaknya katalog hantu. 

BACA JUGA:5 Makhluk Mitologi Indonesia: dari Manusia Setengah Harimau Sampai Makhluk Besar Bersayap

Hantu Jawa Kuno dalam demonologi Nusantara ini ternyata tidak hanya menakuti orang, tetapi saking berbahayanya dapat membunuh orang juga. Karena itulah, momok bagi masyarakat ini hingga sekarang mitosnya masih dipercaya. 

Pada kesempatan kali ini, radartegal.disway.id akan mengajak Anda untuk mengenal mitos hantu yang terkenal di Indonesia, tepatnya di tanah Jawa. Melansir dari kanal youtube ASISI Channel berikut informasi mengenai 5 fakta hantu Jawa Kuno dalam demonologi Nusantara.

BACA JUGA:Kisah Misterius di Balik Pohon Randu Alas: Mengungkap Rahasia Tempat Bersemayam Hantu

5 Fakta demonologi hantu Jawa Kuno

1. Hierarki hantu Jawa Kuno

Pemimpin tertingginya adalah Bathari Durga, sang permaisuri Bathara Girinatha yang dikutuk menjadi raseksi. Menurut Kidung Sudamala, di bawahnya lagi ada Kalika, sang pengawal setia Durga yang membawahi semua hantu lainnya.

2. Ragam rakyat hantu Jawa Kuno

Kakawin Sena menceritakan betapa beragamnya bentuk hantu Jawa Kuno. Pertama, ada yang wujudnya memang seratus persen hantu.

Selain itu, ada yang berwujud hewan, seperti harimau dan burung. Ada juga hantu berwujud benda, yakni karanjang atau keranjang, limas atau selendang, talenan, batang dupa, dan lain sebagainya.

Menariknya, ada pula manusia yang menjadi bagian dari kaum hantu tersebut, seperti Calon Arang dan kedua muridnya. Menurut Serat Calon Arang, mereka adalah pemuja Bathari Durga.

BACA JUGA:Se-Epic Doctor Strange, Inilah 6 Tokoh Sakti Mitos Jawa bagai Penyihir

Sumber: youtube asisi channel