Masih Kental dengan Adat Istiadatnya, Desa Kete Kesu Terkenal dengan Pemakaman Adat Toraja

Masih Kental dengan Adat Istiadatnya, Desa Kete Kesu Terkenal dengan Pemakaman Adat Toraja

--by jadesta.kemenparekraf.go.id

TEGAL, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Beragam wisata dapat Anda lakukan di Indonesia, seperti wisata alam, wisata pantai, wisata kuliner, dan wisata budaya. Salah satu wisata budaya yang dapat Anda kunjungi adalah Desa Kete Kesu.

Desa Kete Kesu terletak di Kecamatan Sanggalangi, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Desa ini berjarak 4 km di bagian tenggara Rantepao. 

Desa Kete Kesu terkenal dengan adat istiadatnya yang kental dan kehidupan tradisional masyarakatnya yang masih menanamkan ajaran para leluhur. 

Desa Kete Kesu memiliki keindahan alamnya yang masih asri, sehingga Desa Kete Kesu termasuk desa terindah di Indonesia

BACA JUGA:Mengagumkan! Ini Pesona Desa Wae Rebo yang Memiliki Keindahan Bagai di Atas Awan

Rumah Adat Tongkonan

Rumah adat Tongkonan merupakan peninggalan bersejarah dan menjadi saksi sejarah awal mula keberadaan masyarakat Toraja. Rumah adat Tongkonan diperkirakan sudah berusia 300 tahun.

Tongkonan dibangun tanpa menggunakan paku sedikitpun dan hanya dibangun dengan menumpuk kayu. Ciri-ciri Tongkonan adalah pintu rumahnya yang terbuka ke arah atas dan atapnya terbuat dari buritan yang dilapisi ijuk hitam.

Menurut kepercayaan masyarakat Suku Toraja, Tongkonan dibangun menghadap utara karena masyarakat Desa Kete Kesu menganggap para leluhur dan orang yang sudah meninggal dunia berkumpul bersama di utara.

Rumah adat Tongkonan di Desa Kete Kesu dikelilingi oleh padang rumput dan sawah yang hijau, sehingga memberikan kesan asri dan damai pada desa ini.

Bagian depan rumah adat Tongkonan biasanya terdapat lumbung padi yang berfungsi untuk menyimpan padi dan bisa menjadi tempat duduk tamu yang sedang berkunjung.

Terdapat pula museum yang berisi koleksi benda adat kuno Toraja di salah satu rumah adat Tongkonan. Museum tersebut berisi ukiran, senjata tajam, keramik, dan patung. Selain itu, dalam museum ini terdapat pusat pelatihan pembuatan kerajinan dari bambu. 

Kehidupan Masyarakat Desa Kete Kesu

Desa Kete Kesu biasanya melakukan berbagai upacara adat Toraja, seperti upacara pemakaman adat khas Toraja, upacara memasuki rumah adat baru, serta berbagai ritual adat lainnya. 

Masyarakat Desa Kete Kesu memiliki keahlian sebagai pemahat dan pelukis. Sehingga selain menjadi objek wisata, desa ini juga dimanfaatkan untuk menjual berbagai pahatan dan lukisan tradisional khas Toraja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: youtube.com/mentari sulawesi