Dijuluki Manusia Laut, Suku Ini Menghuni Desa Terapung di Perairan Sulawesi Tengah

Dijuluki Manusia Laut, Suku Ini Menghuni Desa Terapung di Perairan Sulawesi Tengah

Desa Bajau di Desa Mbokita, Morowali, Sulawesi Tengah--https://youtu.be/HL8k3fLxolQ

Setiap hari, orang Bajau hanya perlu keluar rumah untuk naik perahu dan berlayar. Alam sudah menyediakan kebutuhan yang hanya perlu diambil dengan kemampuan mereka.

BACA JUGA:Mengenal Desa Juhu, Desa Terpencil di Tengah Rimba Kalimantan Selatan

Biasa Menangkap dan Menyantap Ikan Hiu

Di daerah perairan yang jauh dari pesisir pulau besar, kondisi lautnya masih sangat terjaga. Di Desa Mbokita, air laut terlihat sangat jernih. Warnanya biru kehijauan. Masyarakat senantiasa menjaga kebersihan air laut.

Kedalaman laut pun menjadi habitat binatang yang sulit didapat di daratan. Masyarakat suku Bajau di Desa Mbokita biasa menangkap ikan pari untuk diolah dan dikonsumsi.

Lebih unik lagi, ikan hiu juga merupakan santapan yang wajar di sini. Ikan hiu yang seukuran tidak lebih dari satu meter dimasak dan disajikan seperti masakan ikan lainnya.

Di Desa Mbokita, ada makanan khas yang menjadi makanan pokok orang Bajau. Nama makanan itu adalah sinole, olahan sagu dan parutan kelapa yang menjadi pengganti nasi.

Begitulah keunikan suku Bajau yang bermukim di Desa Mbokita, di perairan laut Sulawesi Tengah. Kalau tertarik berkunjung, Anda bisa meenaiki perahu dari Desa Langgikima dengan perjalanan selama kurang lebih satu setengah jam.***

Sumber: https://youtu.be/hl8k3flxolq