Tiket Pancuran 13 Guci Tegal Dibanderol 20 Ribu Per Orang, Wisatawan Bilang Tak Wajar

Tiket Pancuran 13 Guci Tegal Dibanderol 20 Ribu Per Orang, Wisatawan Bilang Tak Wajar

Sejumlah wisatawan saat mandi di Pancuran 13 Guci, Kabupaten Tegal.-Yeri Noveli-

BUMIJAWA, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Pancuran 13 yang menjadi ikon di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Bumijawa, Kabupaten Tegal sekarang berbayar. Setiap wisatawan yang hendak mandi di pancuran yang terkenal sakral itu, harus membayar tiket Rp20 ribu.

Tiket itu tidak hanya untuk mandi di Pancuran 13, tapi juga bisa digunakan untuk masuk ke Kolam Renang Barokah yang lokasinya berdekatan.

Kendati demikian, banyak wisatawan yang mengeluh dengan tarif tersebut. 

"Dulu kalau mau mandi di Pancuran 13 gratis. Tapi sekarang bayar. Bayarnya juga mahal. Masa per orang Rp20 ribu," keluh Tomi, 45, wisatawan yang berasal dari Slerok, Kota Tegal.

BACA JUGA:Kebakaran di Kabupaten Tegal Lebih dari 4 Kasus Sebulan, DPRD Minta Warga Waspada

Meski tiket itu include dengan kolam renang, tapi menurutnya, sangat tidak wajar. Karena pengunjung yang sudah mandi di Pancuran 13, tentu tidak akan berenang di kolam renang.

"Masa sudah mandi, lalu mandi lagi di kolam renang. Jarang ada pengunjung yang begitu," cetusnya.

Hal senada disampaikan, Anton Ramadhani, 42. Wisatawan yang berasal dari Kelurahan Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal ini mengaku sangat menyayangkan dengan tarif tersebut.

Mestinya, Pancuran 13 yang menjadi ikon Guci itu digratiskan. Jika pengunjung hendak dimintai bayar, sebaiknya yang wajar.

BACA JUGA:Kapolres Tegal Sidak Pantura, Cek Arus Balik dan Sambangi Obyek Wisata Laut

"Maksimal lima ribu lah, itu baru wajar. Masa dua puluh ribu sih," kata karyawan swasta ini, saat berlibur pasca Lebaran Idul Fitri bersama keluarganya.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Obyek Wisata Guci, Achmad Abdul Khasib, menyatakan, Pancuran 13 sekarang dikelola oleh pihak ketiga yang kabarnya sudah mendapat izin dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Walau demikian, memang banyak wisatawan yang mengeluh ihwal mahalnya tarif di Pancuran 13. Wisatawan kerap menuding jika pengelola Guci lah yang memasang tarif tersebut. Padahal, pihak ketiga yang membuat aturan sendiri.

Sejauh ini, Khasib mengaku sudah menyarankan kepada pihak ketiga supaya tidak memasang tarif sebesar Rp20 ribu. 

Sumber: