Terlambat ke RS Karena Tak Punya BPJS, Balita 2,5 Tahun asal Brebes Meninggal Dunia di Purwokerto
--
BREBES, radartegal.com - Terlambat dibawa ke rumah sakit lantaran tidak memiliki BPJS Kesehatan, seorang balita berusia 2,5 tahun meninggal dunia. balita bernama Kenichi Keichirou Seiichi Ali itu meninggal dunia di Rumah Sakit di Purwokerto pada Selasa 29 April 2025 lalu.
Orang tua balita, Ali Pranoto menceritakan, sebelum dilarikan ke rumah sakit, anaknya mengalami batuk dan kejang. Dirinya mengaku bingung karena tidak memiliki BPJS Kesehatan.
Namun karena tidak kunjung membaik, akhirnya dia membawa anaknya ke RSU Siti Aminah Muhammadiyah Bumiayu. Pasien kemudian diminta agar segera dirujuk ke RS di Purwokerto dan langsung mendapatkan perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Balita anak dari pasangan Ali Pranoto dan Fitri Maria Ulfa itu masuk sebagai pasien umum karena tidak memiliki BPJS Kesehatan.
BACA JUGA: Dear Warga Brebes, Daftar BPJS Ketenagakerjaan Ternyata Bisa Melalui Ini
BACA JUGA: Libur Lebaran 2025, BPJS Kesehatan Tetap Buka Akses Layanan JKN
"Anak saya meninggal jam 00.40 di hari. Lalu proses administrasi dan lainnya, jam 3 pagi baru bisa dibawa pulang," kata Ali Pranoto saat dikonfirmasi, Selasa 29 April 2025 awak media.
Dirinya menyampaikan, sebenarnya ada warga yang ingin membantunya untuk mengurus BPJS Kesehatan maupun Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Namun hingga anaknya meninggal dunia, surat jaminan sosial itu tak bisa terealisasi.
"Di RS Hermina pelayanannya bagus. Rumah sakit juga, menyarankan agar pakai BPJS. Tapi karena waktunya tidak cukup akhirnya tidak kesampaian. Anak saya dimakamkan kemarin pagi," sambung Ali.
Seorang pekerja sosial, Sodiqoh, 40 tahun, menambahkan, dirinya sempat membantu mengurus BPJS Kesehatan maupun SKTM agar pengobatan balita Kenichi Keichirou itu gratis. Mengingat kondisi ekonomi keluarga ini kurang mampu.
BACA JUGA: RT RW di Brebes Tengah Diikutkan BPJS Ketenagakerjaan, Bupati: Kinerja Mereka Bisa Lebih Baik Lagi
BACA JUGA: Program 100 Hari Kerja Bupati, 9.866 RT RW se Brebes Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
"Saya sempat mengurus berkas-berkas itu tapi tidak jadi. Bikin SKTM di pemerintah desa katanya sudah tidak ada lagi program itu. BPJS Kesehatan juga belum bisa," katanya kepada media.
Sementara itu, Sekretaris Desa Pangebatan Agus Supriyanto saat dikonfirmasi mengatakan, memang sekarang membutuhkan SKTM itu sudah tidak bisa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


