Lawan Arus, 116 Pengendara Terjaring Razia di Pantura Brebes

BREBES, radartegal.com - Sebanyak 116 pengendara di jalur Pantura Tanjung BREBES terjaring razia dalam Operasi Patuh Candi 2025, Jumat 18 Juli 2025. Razia kendaraan yang dilakukan Satlantas Polres BREBES pada hari kelima Operasi Patuh Candi 2025 ini digelar di depan pabrik sepatu di wilayah Kecamatan Tanjung.

Pihak kepolisian menjelaskan, pelaksanaan tersebut tidak dilakukan di lokasi parkiran pabrik. Namun, dilakukan di jalur Pantura terhadap pengendara yang melawan arus.

Jadi, video yang diunggah warga di media sosial hanya berupa potongan dan tidak menampilkan banyaknya pengendara sepeda motor yang melawan arus lalu lintas dan dinilai sangat membahayakan pengendara lain. 

Razia dilakukan di lokasi tersebut karena banyaknya pengendara sepeda motor, khususnya karyawan pabrik nekat lawan arus lalu lintas demi ingin cepat sampai ke tujuan. 

BACA JUGA: Empat Hari Operasi Patuh Candi 2025 di Tegal Tergelar, 309 Pengendara Disanksi Tilang

BACA JUGA: Operasi Patuh Candi 2025 di Pemalang Digelar, Berikut Ini Sasarannya

Banyak dari para karyawan pabrik sepatu ini enggan berkendara lewat jalur yang semestinya, karena menganggap harus memutar untuk menuju parkiran pabrik. Sehingga, mereka nekat lawan arus meskipun membahayakan dirinya dan pengendara lain. 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Brebes, Iptu Syaeful Hidayat mengatakan, hanya dalam waktu 15 menit, ratusan kendaraan karyawan pabrik terjaring razia dalam Operasi Patuh Candi 2025 karana melawan arus di jalan raya Pantura Tanjung, Brebes. 

"Para pengendara yang merupakan karyawan pabrik ini nekat melawan arus saat akan masuk menuju pabrik tempatnya bekerja. Total ada 116 pelanggar lalu lintas yang merupakan karyawan pabrik," kata Syaeful Hidayat. 

Dia menyebutkan, akibat melawan arus itu sangat membahayakan pengendara lain saat berpapasan di jalur tersebut. 

BACA JUGA: Selama Dua Pekan, Polisi Gelar Operasi Patuh Candi 2024 di Tegal, Incar Pelanggaran Ini

BACA JUGA: Operasi Patuh Candi 2024, Penggemudi di Bawah Umur dan Pengguna HP saat Berkendara Disasar

Sementara soal video warga yang viral di media sosial, yang menyatakan polisi melakukan penindakan di dalam halaman parkir pabrik, pihak kepolisian mengatakan bahwa kendaraan yang ditilang bukanlah kendaraan yang tengah terparkir. 

"Yang ditindak adalah kendaraan yang secara kasat mata melakukan pelanggaran melawan arus," katanya. 

Sumber: