Diduga Upah Tidak Dibayar, Puluhan Pekerja Brebes Terlantar di Ternate

Jumat 08-07-2022,16:47 WIB
Reporter : Dedi Sulastro
Editor : Khikmah Wati

BREBES- Puluhan pekerja asal Kabupaten Brebes, terlantar di Desa Tanjung Uli Kepulauan Halmahera Tengah Kecamatan Lelilef Kabupaten Weda Provinsi Maluku Utara. Mereka terlantar lantaran diduga tidak mendapatkan upah setelah beberapa bulan bekerja. 

 

Tono Wirdiatna (39) pekerja asal Desa Sindangheula Kecamatan Banjarharjo, saat dikonfirmasi lewat telepon mengaku, total ada 32 pekerja yang terlantar. 

 

Jumlah tersebut terdiri dari 27 orang asal Brebes dan sisanya berasal dari Palembang Sumatera Selatan. 

 

"Kami ada 32 orang tapi lima dari Palembang. Mereka ikut berangkat ke Halmahera karena diajak," ungkapnya kepada awak media, Jumat (8/7). 

 

Dikatakannya, puluhan pekerja tersebut berangkat ke Halmahera atas ajakan Panjul, seorang mandor pekerja asal Batang. 

 

Berangkat ke Ternate pada April lalu sebelum Lebaran. 

 

"Sejak April, kami Lebaran di sini. Kerja atas ajakan Panjul dari Batang," katanya. 

 

Dijelaskannya, di Halmahera sendiri mereka dipekerjakan sebagai tukang di kantor perusahaan nikel. Upah yang dijanjikan, kata Tono, sebesar Rp170 ribu per hari dan dibayar setiap dua minggu. 

Kategori :