Hadiri Launching Buku Saku Edukasi Keuangan Pekerja Migran Indonesia, Menteri P2MI: PMI Pejuang Devisa

JAKARTA, radartegal.com - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Mukhtarudin, menghadiri Launching Buku Saku Edukasi Keuangan Pekerja Migran Indonesia, Senin 10 November 2025. Pada kesempatan itu, dirinya menekankan peran strategis Pekerja Migran Indonesia sebagai "pejuang devisa".

Kegiatan yang digelar Direktorat Literasi Keuangan dan Pemanfaatan Remitansi bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI) itu, sekaligus memperingati Hari Pahlawan nasional. Acara berlangsung di Puri Ardhya Garini, Jalan Raya Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Turut hadir pada kesempatan itu, Wakil Menteri (Wamen) P2MI Christina Aryani, Inspektur Jenderal Kementerian P2MI Komjen Pol I Ketut Suardana. Serta Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian P2MI Komjen Pol Dwiyono.

Tema "Pekerja Migran Indonesia Cerdas Finansial Menuju Indonesia Emas" menjadi pengingat, literasi keuangan bukan hanya alat pengelolaan remitansi. Tetapi fondasi bagi kemandirian ekonomi Pekerja Migran dan keluarganya.

BACA JUGA: Latih 500 Ribu Tenaga Kerja Welder-Hopitality, Menteri P2MI Mukhtarudin Gandeng Sofyan Djalil

BACA JUGA: Babak Baru Kolaborasi, KP2MI-Kemensos Sinergikan Kelas Migran dan Sekolah Rakyat

Menteri Mukhtarudin dalam sambutannya menyoroti pentingnya mengubah persepsi terhadap pekerja migran Indonesia saat ini. Menurutnya, pekerja migran itu, sebagai pejuang devisa, karena dia masih berjuang.

"Kalau penyebutan pahlawan devisa, orangnya sudah nggak ada. Sementara pejuang devisa itu kalian, calon pekerja migran Indonesia yang sebentar lagi berangkat ke beberapa negara tujuan," katanya.

Mukhtarudin mengataka kontribusi Pekerja Migran sebagai pejuang devisa akan menjadi pilar utama kemajuan bangsa, termasuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Dirinya juga berharap generasi penerus Pekerja Migran setelah kembali ke tanah Air, mereka dapat tumbuh menjadi pengusaha sukses. 

"Kalian (Pekerja migran) pulang-pulang juga diharapkan jadi pengusaha sukses," kata Mukhtarudin.

BACA JUGA: KemenP2MI dan Kemenkop Kompak Sinergikan Program Pemerintah untuk Purna Pekerja Migran

BACA JUGA: Menteri P2MI Ajak Media Perkuat Narasi Migrasi Aman dan Bermartabat

Menteri juga menekankan buku saku literasi keuangan yang diluncurkan hari ini berfungsi sebagai panduan praktis. Itu, sebagai acuan bagi para pekerja migran Indonesia yang dapat menggunakan keuangan nanti.

"Bagaimana bijak mengelola keuangan bagi para pekerja migran Indonesia," jelas Menteri.

Sumber: