Cemburu, Paman dan Keponakan di Brebes Tega Habisi Teman Pria Kekasihnya

BREBES, radartegal.com - Terbakar akibat rasa cemburu, seorang pria bernama Sahrul Gunawan (23) dibantu keponakannya Ahmad Syaefudin (20) tega menghabisi pria idaman lain sang kekasih. Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu 29 Maret 2025 malam, di komplek GOR BREBES.

Diketahui, korban bernama Sudirman Buton (23) warga Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara. Korban tewas dilokasi kejadian dan polisi yang mendapatkan laporan warga, mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban ke kamar mayat RSUD Brebes.

Dalam kurun waktu beberapa jam kemudian, dua pelaku pembunuhan berhasil ditangkap di sebuah jalan raya yang ada di Desa Keboledan, Kecamatan Wanasari, pada Minggu 30 Maret 2025 dini hari.

Kedua pelaku oleh polisi langsung digelandang ke Mapolres Brebes guna penyelidikan lebih lanjut oleh penyidik. 

BACA JUGA: Mayat Wanita yang Ditemukan di Losari Diduga Korban Pembunuhan, Dua Pelaku Diamankan

BACA JUGA: Paman dan Keponakan Diamankan Polisi di Brebes, Ternyata Gegara Hal Ini

Di depan penyidik, salah satu pelaku Sahrul Gunawan mengatakan, awalnya ia mengajak keponakannya Ahmad Saefudin, berniat menyelesaikan masalah perselingkuhan antara tunangan dengan selingkuhannya. Saat itu, pelaku hendak melakukan pertemuan  di komplek Taman Edukasi Brebes.

Namun, setelah sampai di lokasi pertemuan pelaku Syahrul Gunawan, mengaku emosi melihat tunangannya justru bermesraan dengan dipeluk mesra dengan pria lain (selingkuhannya).

"Dia (korban) di depan saya, malah enak-enakan merangkul tunangan saya. Saya emosi dan membanting hp milik korban dan milik tunangan saya hingga hancur," kata Sahrul, Minggu 30 Maret 2025.

Korban tidak terima hp-nya dibanting, lalu memukul pelaku sebelum akhirnya melarikan diri. Oleh kedua pelaku, korban yang lari dikejar menggunakan sepeda motor dan persis di komplek GOR Brebes, korban ditabrak dengan sepeda motor dan saat terjatuh oleh pelaku Sahrul langsung ditusuk dengan menggunakan senjata tajam berupa pisau.

BACA JUGA: Pembunuhan Wanita di Brebes Direka Ulang, Paman dan Keponakan Peragakan 22 Adegan

BACA JUGA: Pasrah, Terduga Pelaku Pembunuhan Ustaz di Slawi Tegal Tak Melawan saat Ditangkap di Tarub

"Saya menusukan pisau ke punggung korban sebanyak dua kali. Saya tidak menyesal saya bertanggung jawab atas apa yang saya perbuat karena emosi dan harga diri," ucapnya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Brebes AKP Resandro mengatakan, bahwa jasad korban telah dilakukan autopsi oleh tim Dokkes Polda Jateng di RSUD Brebes pada Minggu siang. Tujuannya untuk mengetahui penyebab kematian.

Sumber: