Jelang Nataru, Kelaikan Armada Transportasi di Brebes Dicek Petugas

Jelang Nataru, Kelaikan Armada Transportasi di Brebes Dicek Petugas

--

BREBES, radartegal.com - Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), petugas gabungan di Kabupaten BREBES melakukan pengecekan kelaikan kendaraan angkutan bus. Selain kelaikan bus, perugas juga melakukan pemeriksaan kesehatan sopir bus antar kota antar provinsi. 

Dalam pemeriksaan itu, petugas mendatangi sejumlah terminal bus di Kabupaten Brebes, Senin 9 Desember 2024.

Petugas gabungan terdiri dari Satlantas Polres Brebes dan Dishub Brebes. Di mana, mereka satu per satu memeriksa surat-surat kendaraan hingga lampu, rem, wiper, serta ban. 

Saat pemeriksaan, petugas menemukan sejumlah armada bus yang menggunakan alat pemadam kebakaran atau APAR yang sudah kadaluarsa dan minimnya alat pemecah kaca bus. 

BACA JUGA: Bus Pariwisata yang Akan ke Obyek Wisata Guci Tegal Diperiksa Kelaikannya

BACA JUGA: Kelaikan Kendaraan Angkutan Umum di Tegal Dicek, Sopirnya Diperiksa Kesehatan

"Dalam pemeriksaan, petugas menemukan alat pemadam kebakaran atau APAR yang kadaluarsa sejak tahun 2014, serta masih minimnya alat pemecah kaca," kata KBO Satlantas Polres Brebes, Ipda Dwi Utomo.

Tujuan pengecekan kendaraan ini, kata dia, untuk memberikan kenyamanan pada penumpang saat libur Nataru. Para pengemudi bus juga tidak luput dalam dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh petugas. 

Dalam hal ini, petugas akan melarang sopir untuk mengemudi jika dalam keadaan sakit. Larangan ini dilakukan demi keselamatan para penumpang yang melakukan perjalanan mudik. 

"Tujuan ramcek ini tujuannya adalah untuk memastikan keselamatan penumpang dan pengguna jalan yang lain. Kita mengecek kondisi bus, kondisi penumpang dan kondisi sopir," imbuhnya.

BACA JUGA: 9 Bus Angkutan Lebaran 2023 di Kabupaten Tegal Tidak Laik Jalan

Petugas gabungan, lanjut dia, melakukan pemeriksaan di tiga titik, di antaranya Terminal Tanjung, PO Dedy Jaya, dan PO Dewantara. Pemeriksaan ini dilakukan sebagai persiapan operasi lilin candi 2024, termasuk untuk keselamatan pengguna jalan raya. "Kali ini kami melakukan pemeriksaan kelaikan bus dan kesehatan sopir di tiga titik," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: