Asal-usul dan Mitos Desa Selapura, Tegal, Konon Pernah Jadi Persinggahan Raja Mataram sampai Punya Anak

Asal-usul dan Mitos Desa Selapura, Tegal, Konon Pernah Jadi Persinggahan Raja Mataram sampai Punya Anak

KEARIFAN - Gerbang masuk Desa Selapura Kecamatan Dukuhwaru Kabupaten Tegal, yang merupakan wilayah sarat mitos dan asal-usulnya.--facebook

Sang Raja kemudian mengirim anak perrempuannya dari Kerajaan Mataram yang bernama RBB RA Wulatsih ke daerah tersebut. Dia ditugasi untuk mencari dan menemui Pangeran Junjang untuk dijadikan suaminya.

Kemudian ketika sang Putri sampai dan bermalam di daerah Pengeran Junjang, dia membawa seekor anjing. Sang pangeran yang sudah memeluk agama Islam dan menganggap anjing merupakan hewan najis, melemparinya dengan batu sampai mati.

Batu tersebut tepat mengenai darah anjing milik Putri Wulatsih tersebut. Lalu sang pangeran menyerukan kepada penduduk sekitar, jangan sekali-kali membangun rumah dengan menggunakan batu.

BACA JUGA: Asal-usul Desa Selapura di Tegal, Konon Dilarang Membangun Pondasi Rumah dengan Bahan Batu

BACA JUGA: Kisah 25 Candi Yang Menjadi Asal-usul Kota Slawi, Konon Disediakan untuk Para Perjaka

Sedangkan Putri Wulatsih yang lamarannya ditolak Pangeran Junjang, memilih bunuh diri mengakhiri hidupnya. Untuk mengenang sang putri dibangunlah sebuah patung berwujud Wulatsih dengan anjingnya.

Hingga kini masyarakat sekitar menganggap mitos tersebut sebagai pesan dan pengingat, supaya selalu berhati-hati dalam hal apapun. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.

Demikian cerita tentang mitos dan dan asal-usul Desa Selapura di Dukuwaru Kabupaten Tegal, yang secara turun temurun masih menjadi kearifan lokal masyarakatnya. 

Sumber: