5 Pohon Penuh Mitos di Indonesia, Bisa Buat Hubungan Langgeng hingga Jadi Sarang Makhluk Pencuri Uang

radartegal.id - Artikel ini akan membahas tentang 5 pohon penuh mitos di Indonesia yang harus kamu ketahui. Ada beberapa pohon yang memiliki mitos terkenal di Indonesia dan masih dipercaya hingga sekarang.

Indonesia memang negara yang kaya akan budaya, dan salah satu budaya di Indonesia ini adalah 5 pohon penuh mitos di Indonesia. Karena memang mitos sudah ada dan berkembang dari dahulu hingga sekarang.

Mitos yang berkembang juga sangat banyak sekali dan biasanya tentang mahkluk ghaib atau tentang kehidupan. Jika melihat di Jawa, terdapat banyak sekali mitos yang menyangkut tentang etika atau kehidupan seperti tidak boleh makan di depan pintu.

Selain hal tersebut, mitos-mitos juga bisa berasal dari pohon-pohon yang mungkin hidupnya sudah ratusan tahun. Dan berikut 5 pohon penuh mitos di Indonesia yang bisa kamu simak hingga akhir.

BACA JUGA: 5 Tempat di Jawa Tengah Masih Kental Mistisnya, Sering Ada Penampakan Sosok Ini

5 pohon penuh mitos di Indonesia

 

1. Pohon Bunut Bolong, Bali

Pohon yang pertama yaitu pohon bunut bolong di Bali yang menyimpan beberapa larangan bagi yang melintasinya. Menurut kepercayaan masyarakat sekitar, jika kamu sedang menanti hari pernikahan, dilarang untuk melintasi pohon ini bersama dengan calon pasangan.

Hal ini karena masyarakat sekitar percaya jika pohon bunut bolong tersebut memiliki mitos yang sangat kuat. Misalnya, hari pernikahan yang sudah direncakan bisa batal atau terjadi malapetaka setelah pernikahan.

Mitos lain yang tumbuh pada pohon ini adalah tidak diperkenankan untuk rombongan kematian melintasi jalan pohon ini. Seperti mobil pembawa jenazah ataupun prosesinya, karena dipercaya akan timbul malapetaka jika melanggarnya.

2. Pohon Keramat Ketos di Klaten

Selanjutnya yaitu ada pohon keramat ketos di Klaten yang dipercaya sebagai kerajaan makhluk mitologi pencuri uang. Menurut mitos yang beredar, pohon ketos ini merupakan penjelmaan raga dari eyang Bondo.

Sumber: