Nyoblos di 4 TPS Pemilu 2024 Kota Tegal Pemilih Bisa Nikmati Cukur Gratis, Pijat Hingga Makan di Warteg

RADAR TEGAL – Sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 Kota Tegal memberikan pelayanan tambahan kepada para pemilih yang telah menggunakan hak pilihnya. Layanan tambahan itu mulai dari cukur rambut gratis, pijat, make up hingga makan di warteg.

TPS Pemilu 2024 Kota Tegal yang memberikan layanan itu antara lain TPS 61 Kelurahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat, TPS 30 Kelurahan Slerok Tegal Timur. Kemudian TPS31 Kelurahan Sumurpanggang Margadana dan TPS10 Kelurahan Keturen Tegal Selatan.

Selain 4 TPS Pemilu 2024 Kota Tegal yang memberikan layanan tambahan, ada juga 1 TPS khusus. Yakni, yang berada di Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Kelas II B Tegal.

Walikota Dedy Yon, dan Forkopimda melakukan monitoring terhadap TPS Pemilu 2024 Kota Tegal yang memberikan layanan tambahan itu. Turut hadir dalam kegiatan Ketua DPRD Kusnendro, Ketua Bawaslu Fauzan Hamid, Ketua KPU Elvy Yuniarni.

BACA JUGA: Lokasi TPS Unik di Tegal, Sediakan Fasilitas Pijat Hingga Makan di Warteg

Usai monitoring, Walikota Tegal Dedy Yon mengatakan ada empat TPS yang representatif untuk dikunjungi dan dianggap unik. Selain itu, angka keberangkatan pemilihnya juga dimaksimalkan, bisa hadir semua.

“Pemkot bersama KPU dan Bawaslu telah melaksanakan sosialisasi kepada warga Kota Tegal, khususnya pemilih pemula, lansia, warga yang merantau luar kota. Sehingga harapannya, tingkat partisipasi busa mencapai 90 persen.

Sosialisasi itu, kata Dedy Yon, utamanya kepada paguyuban seperti warteg, seafood atau pun pekerja yang ada di luar kota. Harapannya, agar mereka bisa meliburkan karyawannya agar bisa mencoblos pada Pemilu 2024 ini.

“Kita semua galakan agar semuanya ikut nyoblos pas pada tanggal 14 Februari ini. Demikian juga pemilik kapal agar mendarat sehingga ABK bisa mencoblos," tutur Wali Kota.

BACA JUGA: Tema Hiasan TPS Unik Pemilu 2024, Rekomended Bagi Anggota KPPS, Boleh Banget Dicoba Nih

Camat Margadana, Ari Budi Wibowo mengatakan pihaknya menerapkan kearifan lokal di TPS 32. Karena hampir sebagian besar masyarakatnya hidup diperantauan sebagai pedagang, pengusaha dan pengelola warteg.

Ari menyebut tingkat partisipasi pemilih pada pemilu 2019 lalu di Margadana masih kecil, hanya 62,85 persen. Sehingga diharapkan dengan adanya Warteg di TPS dapat meningkat jumlah warga yang datang.

“Selain itu, kami juga sudah melaksanakan sosialisasi jauh hari. Dengan datang langsung ke Jakarta kepada pengusaha Warteg agar tingkat kehadiran di TPS meningkat,” ujarnya.

Ketua KPU Kota Tegal Elvy Yuniarni mengatakan dari hasil pantauan pihaknya dan laporan dari jajarannya sampai dengan saat Pemilu 2024 berjalan dengan baik. Tidak ada kendala dalam pelaksanaan di lapangan.

BACA JUGA: Simulasi Pemungutan Suara di Kabupaten Tegal, Warga Mengaku Kesulitan Lipat Kembali Suratnya

“Alhamdulillah sejak pagi dan informasi dari Bawaslu tidak ada persoalan yang berarti. Semoga tidak ada laporan yang akan menjadi hambatan dalam pelaksanaan,”katanya.

Demikian informasi terkait adanya sejumlah TPS Pemilu 2024 Kota Tegal yang memberikan layanan tambahan kepada pemilih. Layanan itu antara lain cukur rambut, pijat, make up hingga makan di warteg gratis. (*)

Sumber: