Tips Memilih AC untuk Bisnis Kost yang Paling Irit Listrik, Simak Pula Rekomendasinya

RADAR TEGAL - Anda sedang bingung memilih AC untuk bisnis kost yang paling irit listrik? Berikut tips yang bisa Anda ikuti.

Memilih AC untuk bisnis kost yang paling irit listrik menjadi hal yang perlu diperhatikan dalam memilih pendingin ruangan untuk rumah kostan. Hal tersebut karena, agar tagihan listrik tidak membengkak

Sehingga keuntungan Anda dalam bisnis kost juga akan besar. Pastinya hal tersebut perlu memperhatikan memilih AC untuk bisnis kost yang paling irit listrik.

Berikut tips memilih AC untuk bisnis kost yang paling irit listrik serta rekomendasi AC yang cocok. Simak artikel ini untuk informasi selengkapanya.

BACA JUGA: Berapa PK AC untuk Kamar yang Tepat? Ini 5 Merk AC Kamar Cepat Dingin yang Lebih dari Cukup

Tips memilih AC untuk bisnis kost yang paling irit listrik

1. Pilih jenis AC yang tepat

AC ternyata memiliki beberapa jenis yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan. Beberapa jenis AC yang bisa Anda pilih seperti AC split, AC standing floor, hingga AC cassete.

Jika Anda menerapkan AC untuk per kamar, Anda bisa memilih AC dinding 3/4 PK. AC ini akan sangat cocok karena cepat dingin serta hemat listrik sehingga tagihan daya juga tidak akan membengkak.

2. Pilih PK sesuai luas kamar

Untuk menentukan PK AC, Anda bisa mengukur luas ruangan kamar kost dengan rumus panjang ruangan (m) x lebar ruangan (m) x tinggi ruangan/3 (m) x 500.

Hasil akhir perhitungan akan dilihat dengan menggunakan satuan BTU yang merupakan singkatan dari British Thermal Unit. Satuan tersebut akan menggambarkan besarnya kemampuan pendingin ruangan untuk mengurangi udara panas di dalam ruangan dengan ukuran tertentu dalam waktu satu jam.

BACA JUGA: 5 Merk AC yang Bagus dan Awet, Punya Fitur Hemat Daya dan Filtering Anti Bau dan Bakteri

Setelah mendapat hasilnya, para pemilik kost bisa menyesuaikan perhitungan dengan kriteria pemilihan PK berikut ini.

• 5.000 BTU/h gunakan AC berukuran ½ PK
• 7.000 BTU/h gunakan AC berukuran ¾ PK
• 9.000 BTU/h gunakan AC berukuran 1 PK
• 12.000 BTU/h gunakan AC berukuran 1 ½ PK
• 18.000 BTU/h gunakan AC berukuran 2 ½ PK.

3. Perhatikan fitur pada pendingin ruangan

Sumber: