4 Tips Penting Sebelum Membeli Volvo XC90 Bekas agar Tetap Awet Jangka Panjang

BACA JUGA : 4 Pilihan Mobil Keluarga Terbaik untuk Liburan, Bisa Muat Banyak dan Mesinnya Gak Ngeselin

Lakukan pengujian ini di kondisi yang ekstrim seperti contohnya di jalanan yang macet. Gunakan berkendara selama 1-2 jam untuk lebih pastinya. 

3. Cek jarak tempuh mobil

Hal yang harus diperhatikan sebelum beli Volvo XC90 yaitu mengecek jarak tempuhnya. Sebab, jarak tempuh mobil bisa jadi penentu apakah kondisi mobil masih aman atau tidak.

Makin tinggi jarak tempuh, berarti makin besar kemungkinan mesin mobil aus. Odometer bisa Anda lihat di dasbor mobil, sebelah speedometer.

Untuk mobil bekasnya yang berusia lebih dari 10 tahun, biasanya jarak tempuh yang wajar sekitar 150 ribu sampai 200 ribu kilometer.

Namun, jarak tempuh yang rendah tidak selalu baik juga. Tidak sedikit oknum nakal akan reset odometer sebelum dijual lagi. Jika masih di bawah 100 ribu kilometer padahal sudah berusia hampir 10 tahun, maka Anda harus waspada.

BACA JUGA : Mazda Siapkan 6 Mobil Baru di 2024, Mulai dari yang Bermesin Hybrid sampai Full EV

4. Cek fuel pump

Hal penting yang harus diperhatikan berikutnya sebelum membeli Volvo XC90 yaitu cek pompa bensinnya. Pompa ini merupakan teknologi elektrik yang ada pada mobil.

Jika ada kerusakan pada pompa, bisa berdampak pada performa mobil keseluruhan. Kerusakannya membuat bensin tidak bisa disalurkan dengan baik, sehingga berujung membuat mobil tidak bisa menyala.

Harga

Saat ini ada beberapa tipe Volvo XC90 bekas yang masih dijual di pasar Indonesia. Mulai dari Volvo XC90 2.5 2.5T SUV – T (2004) seharga Rp185 jutaan, Volvo XC90 2.9 T6 AT (2005) seharga Rp125 jutaan, dan 2.0 T5 AT (2006) seharga Rp175 jutaan.

Sumber: