Mobil SUV Rp150 Jutaan, Berikut Ini 5 Kekurangan Toyota Fortuner Gen 1 yang Dimiliki!

Mobil SUV Rp150 Jutaan, Berikut Ini 5 Kekurangan Toyota Fortuner Gen 1 yang Dimiliki!

Ilustrasi kekurangan Toyota Fortuner Gen 1.-(Foto: Tangkapan Layar/Instagram/@otoycustomsbody4x4kits).-

RADAR TEGAL - Mengintip 5 kekurangan Toyota Fortuner Gen 1 yang masih jarang diketahui, mobil SUV dengan harga sekisar Rp150 jutaan.

Dengan mengetahui kekurangan Toyota Fortuner Gen 1, Anda dapat memahami performa mobil tersebut sebelum memutuskan untuk membelinya.

Lantas, apa saja kekurangan Toyota Fortuner Gen 1? Untuk mengetahui secara lengkapnya, simak ulasan berikut ini sampai akhir.

Mencari mobil SUV dapat menjadi tugas yang menantang, terutama jika Anda memiliki anggaran terbatas.

Salah satu opsi yang layak dipertimbangkan adalah Toyota Fortuner Generasi Pertama, yang menawarkan performa tangguh dan tampilan yang elegan.

Namun, sebelum Anda membuat keputusan, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan dengan cermat.

Berikut adalah lima kekurangan Toyota Fortuner Generasi Pertama yang perlu Anda ketahui sebelum memutuskan untuk membelinya.

1. Konsumsi Bahan Bakar yang Boros

Toyota Fortuner Generasi Pertama, terutama yang menggunakan mesin bensin berkodekan 2TR-FE VVT-i 2.693 cc I4 DOHC, 16 katup, terkenal karena boros dalam hal konsumsi bahan bakar.

Meskipun menghasilkan performa yang mengesankan dengan tenaga sebesar 161 PS pada 5.200 rpm dan torsi 244 Nm pada 3.800 rpm, mobil ini dapat menempuh jarak 6-7 km/liter di dalam kota dan 9-10 km/liter di luar kota.

Hal ini perlu dipertimbangkan terutama jika Anda memiliki kebutuhan mobilitas sehari-hari di perkotaan.

2. Tarikan Awal yang Berat

Dengan dimensi yang besar dan bobot yang cukup berat, Toyota Fortuner Generasi Pertama cenderung memiliki tarikan awal yang berat, terutama pada mesin bensinnya.

Meski demikian, mobil ini menunjukkan respons yang lebih baik saat digunakan pada putaran tengah dan atas.

Namun, tarikan awal yang berat dapat menjadi pertimbangan penting, terutama jika Anda sering menghadapi kondisi lalu lintas padat di daerah perkotaan.

3. Radius Putar yang Besar

Fortuner Generasi Pertama memiliki dimensi panjang keseluruhan sekitar 4.695 mm, lebar 1.840 mm, dan tinggi 1.790 mm, dengan radius putar mencapai 5,7 m.

Dimensi yang besar ini membuat mobil terasa kurang lincah, terutama saat dikendarai di kota dengan jalan sempit.

Dengan radius putar yang besar, Fortuner membutuhkan sedikit usaha ekstra saat melakukan manuver seperti putar balik di jalan yang sempit.

4. Suspensi yang Keras

Salah satu kelemahan lain dari Toyota Fortuner Generasi Pertama terletak pada sistem peredam kejutnya.

Meskipun menggunakan suspensi Double Wishbone di bagian depan dan 4-Link di bagian belakang, mobil ini cenderung memiliki bantingan yang keras.

Suspensi yang lebih kaku dibandingkan dengan model sejenisnya, seperti Innova, membuatnya kurang nyaman saat melewati jalan yang tidak rata.

Selain itu, tingginya body mobil juga membuatnya cenderung terasa limbung saat dikendarai dengan kecepatan tinggi.

5. Ruang Jok Baris Ketiga yang Terbatas

Terakhir, Toyota Fortuner Generasi Pertama memiliki jok baris ketiga yang terbilang sempit.

Dengan menggunakan sasis berjeniskan ladder frame, lantai kabin pada baris ketiganya dibuat tinggi.

Hal ini membuatnya kurang nyaman bagi penumpang dewasa, sehingga lebih cocok untuk digunakan oleh anak-anak.

Dengan memahami kekurangan-kekurangan tersebut, Anda dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi sebelum membeli Toyota Fortuner Generasi Pertama.

Demikian 5 kekurangan Toyota Fortuner Gen 1 yang telah kami rangkum, semoga membantu dan bermanfaat.***

Sumber: