Apakah Boleh Mengganti Busi Mobil dengan Merek yang Berbeda Namun Jenisnya Sama? Begini Penjelasannya

RADAR TEGAL -  Apakah mengganti atau menggunakan busi mobil dengan merek yang berbeda akan membuat mesin mobil menjadi lebih panas?

Seringkali kita mendapatkan busi mobil yang mereknya berbeda dari yang kita pakai, saat melakukan ganti busi di bengkel mobil.

Adapun busi mobil merupakan sebuah komponen yang sangat berguna pada mesin mobil. Jiak posisi busi mengalami kekosongan maa mesin mobil tidak akan pernah menyala.

Lantas apakah benar? mengganti busi mobil dengan merek yang beda merek tidak diperbolehkan? Menurut pendapat beberapa orang ada yang mengatakan jika mengganti busi dengan merek yang berbeda akan membuat mesin mobil menjadi lebih panas.

BACA JUGA:3 Komponen Mobil yang Bakal Terkena Dampak Cuaca Panas Bulan Oktober, Paling Kena Bagian Mobil Ini yang bisa..

Untuk penjelasan lengkap dan lebih jelasnya, mari kita membahas beberapa poin terlebih dahulu sebelum masuk ke pembahasan poin utama kita.

Jenis-jenis busi mobil

Busi sendiri terbagi menjadi beberapa jenis. Untuk sekarang ada 5 jenis busi yang dapat kita ketahui yakni Nikel untuk standar, Platinum, Iridium, Laser Iridium, dan terakhir Racing.

Busi standar adalah busi yang umumnya digunakan pada mesin mobil standar pabrikan. Busi ini memiliki suhu kerja yang lebih tinggi daripada busi racing, sehingga cocok digunakan untuk mesin dengan performa standar.

Sedangkan busi racing merupakan busi yang memiliki suhu kerja yang lebih rendah daripada busi standar. Busi ini cocok digunakan untuk mesin dengan performa tinggi, seperti mobil balap.

BACA JUGA:Penyebab dan Solusi AC Mobil Panas Saat Macet di Jalan, Ternyata Harus Ganti Bagian Ini

Ada beberapa jenis busi racing, antara lain:

• Busi Iridium
• Busi Laser Iridium
• Busi Racing

Bolehkah mengganti busi mobil dengan merek yang berbeda?

Penggantian busi pada kendaraan mobil dengan merej yang berbeda sebenarnya tidak disarankan, walaupun jenis businya sama. Hal ini dikarenakan material busi pada setiap merek yang berbeda-beda shingga rentan menyebabkan masalah pada mesin.

Sumber: